Advertisement

2923 Perwira Lulusan PGA Dilantik Oleh Kalemdiklat Polri

Potolotepo, Sukabumi – Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs. Arief Sulistyanto, M.Si menutup pendidikan dan sekaligus melantik 2923 Perwira lulusan Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara menjadi Perwira Polri TA. 2020, Rabu (21/20/2020).

Upacara dilaksanakan di lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri dengan diikuti oleh 345 orang calon Perwira yang melaksanakan pendidikan di Setukpa Lemdiklat Polri Sukabumi dan 2578 orang calon perwira secara virtual yang melaksanakan pendidikan di SPN Polda se-Indonesia.

Kalemdiklat Polri bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa proses pendidikan yang kita jalani berbeda dengan sebelumnya, karena kita berada di tengah pandemi Covid-19 sehingga proses pembelajaran menggunakan metode PPJJ.

Masa dinas selama 25 tahun yang dimiliki para Perwira lulusan PAG akan menjadi bekal dan potensi anda sebagai first line supervisor, pendidikan selama satu bulan harus dapat merubah sikap, pola pikir dan perilaku yang lebih baik sebagai seorang perwira, kepada keluarga, masyarakat dan negara, ungkap Kalemdiklat Polri.

“Kalian harus bisa merubah institusi Polri ke arah yang lebih baik, masyarakat dan pimpinan Polri tidak akan melihat sumber pendidikan anda, tumbuhkan rasa kebanggan pada diri sendiri dan keluarga dengan rasa syukur, serta patuhi sumpah jabatan yang telah anda ikrarkan serta pegang teguh Tri Brata dan Catur Prasetya.”

Diakhir amanatnya Komjen Pol Arief Sulistyanto menyampaikan, “Jaga diri anda setelah menjadi Inspektur Dua Polisi karena saat ini kita masih berada di tengah pandemi Covid-19″.

Kepada awak media setelah selesai pelaksanaan upacara, Kalemdiklat Polri menyampaikan bahwa sistem dan pola pendidikan yang dilaksanakan untuk PAG saat ini dengan sistem dan pola pembelajaran jarak jauh dengan pusat pembelajaran di Setukpa, jajaran Lemdiklat Polri sudah mempersiapkan sistem pendidikan, para tenaga pendidik dan pengasuh di Setukpa dan seluruh jajaran SPN untuk dapat melaksanakan Pola Pembelajaran Jarak Jauh (PPJJ) seperti ini sebelum masa pandemi terjadi dan ternyata sangat bermanfaat digunakan disaat pandemi, sehingga jajaran Lendiklat tidak kaget lagi menghadapi situasi seperti ini”. (Ezl)

sumber : Humas Setukpa Polri

Babinsa Long Loreh Beri Semangat Bocah Saat Sunnatan Massal

Kalimantan Utara – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Long Loreh Serda Rusmana memberikan semangat kepada anak-anak yang akan mengikuti sunatan massal dalam rangka TMMD ke-109 wilayah perbatasan Kodim 0910/Malinau tahun 2020.

” Ayoo anak-anak semangat dan jangan takut, nanti setelah disunat biar cepat besar agar bisa membantu orang tua dan sehat ya, kata Serda Rusama sambil bersenda gurau agar anak-anak tidak merasa takut, sambil menghampiri satu persatu peserta sunat massal dengan wajah selalu tersenyum.”

Sementara itu Erlangga salah satu anak saat di konfirmasi awak media mengatakan senang sekali dengan adanya sunatan massal ini, karena saya bisa menyunatkan anak saya dengan gratis dan bareng- bareng sama temannya.

Lempang orang tua Erlangga salah satu orang tua yang anaknya ikut dalam khitanan menyampaikan, sangat berterima kasih kepada Kodim 0910/Malinau yang telah melaksanakan kegiatan ini. “Saya sangat bersyukur, berkat TMMD 109 beban kami makin ringan karena kegiatan sunatan massal ini tidak dipungut biaya.” (Ezl)

Sumber : Pendim 0910

Direktur Sarjana STTAL Sebagai Narasumber Webinar Poltekkes Kemenkes Denpasar

Potolotepo, Surabaya | Dalam upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul di Era New Normal, Direktur Sarjana Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT., bertempat di ruang rapat gedung Pulau Nipa STTAL sebagai narasumber Seminar Online yang dilaksanakan oleh Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Denpasar pada Seminar Online mahasiswa Poltekkes Kemenkes Denpasar berlangsung di Denpasar Bali, Selasa (20/10/2020).

Seminar Online dengan Tema “Implementasi Tri Hita Karana” dalam upaya meningkatkan prestasi mahasiswa di era new normal kali ini dilaksanakan secara Virtual mengingat situasi dan kondisi masih dalam masa pandemi Covid-19 dengan menghadirkan narasumber yang pertama Direktur Sarjana Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT., dengan pembahasan yang berjudul Implementasi Tri Hita Karana Guna Pencapaian Prestasi Belajar Mahasiswa dan narasumber kedua yakni Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa, M.Si. dengan pembahasan Implementasi Tri Hika Karana dalam Memotivasi Aktivitas Belajar Mahasiswa dengan dipandu oleh moderator Dr. drg. IA Dewi Kumala R, M.M.

Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT. dalam pembahasan seminarnya yang dimaksud dengan Tri Hita Karana adalah tiga elemen yang saling berhubungan harmonis untuk mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan umat manusia yaitu yang pertama harmonis dengan Tuhan Yang Maha Esa sebagai ciptaan Tuhan selalu sujud bakti kepada Tuhan Yang Maha Esa dan yang kedua menjalin hubungan harmonis dengan sesama manusia dengan tidak membeda-bedakan suku, ras dan agama serta yang ketiga hubungan harmonis dengan alam semesta maka kita sebagai insan Tuhan menjaga, melindungi dan merawat lingkungan alam semesta dengan baik sehingga akan timbul kedamaian.

Sesuai dengan Perintah Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., bahwa di era New Normal seperti sekarang ini maka kita sebagai manusia dituntut untuk tetap selalu beraktivitas dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 sehingga mahasiswa dituntut untuk tetap beraktivitas dalam proses belajar mengajar dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 dan mengimplementasikan ajaran Tri Hita Karana agar prestasi mahasiswa tetap bisa terwujud sesuai dengan harapan, ungkap narasumber Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT. (Ezl)

Sumber : Penerangan STTAL.

Warga Antusias Berbondong-Bondong Melihat Jalan & Jembatan Yang Dibangun Satgas TMMD-109 Kodim 0907/Tarakan

Potolotepo, Tarakan | Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD, akhirnya berhasil menyelesaikan pekerjaan akses jalan dan jembatan yang menghubungkan RT.12 Kampung Swaran dengan RT 16 Jalan Damai Bhakti, Kelurahan Karang Harapan, Tarakan, Kalimantan Utara.

Hal itu mendapatkan apresiasi dari warga setempat. Dengan antusias warga berbondong-bondong mengunjungi lokasi, untuk melihat sekaligus menikmati langsung jalan yang dibangun oleh Satgas TMMD ke-109 Kodim 0907/Tarakan, Selasa(20/10/2020).

Salah satunya adalah Sumiati warga RT 16, Kelurahan Karang Harapan, ia bersama anak dan cucunya datang langsung melihat kondisi jalan dan jembatan yang tadinya belum ada menjadi ada.

“Perasaan saya senang sekali, ini sudah lama menjadi impian kami warga disini. Alhamdulillah dengan adanya kegiatan TMMD, kami tidak lagi lewat jalan yang sulit apa lagi kalau sudah hujan rintangan dalam perjalanan semakin berat. Kami warga disini sangat bersyukur sekali dan mengucapkan terimakasih kepada TNI.”

Dengan adanya jalan ini, maka masyarakat akan semakin efisien dalam hal waktu tempuh, pasalnya, dapat memperpendek jarak sekitar 7 kilometer.

Dahulu, kala akses jalan belum tersentuh oleh pembangunan, warga harus menempuh jarak ber kilo-kilo meter untuk sampai ke jalan raya, ditambah lagi saat hujan, nak-anak yang hendak ke sekolah terpaksa harus berjibaku ditengah lumpur.

Kini, kisah itu akan menjadi kenangan, warga tidak perlu lagi bersusah payah melewati jalan tersebut untuk melakukan aktivitas.

Ya, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0907/Tarakan, menyulap semuanya. (Ezl)

Kabid Koperasi & UMKM Sulsel: Perpanjangan Waktu Program Bantuan BPUM Hingga Akhir November

Potolotepo, Makassar | Dinas Koperasi UMKM Provinsi Sulawesi Selatan mendapat kuota bantuan dari Pemerintah melalui Kementrian Koperasi dan UKM RI, sebanyak 140.774 usaha mikro sampai dengan tahap 10.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Koperasi UKM Prov. Sulsel Zainuddin, untuk menindaklajuti Surat Edaran dari Kemenkopukm, tentang Perpanjangan Waktu Pendataan Program Bantuan Bagi Pelaku Usaha Mikro (BPUM) sampai akhir bulan November.

“Info yang kami terima dari pemerintah pusat dalam hal ini kementerian koperasi dan ukm republik indonesia di provinsi sulawesi selatan yang telah ditetapkan sampai dengan tahap 10 sebagai calon penerima BPUM sebanyak 140.774 usaha mikro.” Jelasnya kepada wartawan Berita-Kita, Rabu (20/10/20).

Adapun hari ini telah cair dana yang dialokasikan untuk penerima bantuan UMKM di wilayah Kota Makassar. Namun dari pihak Dinas Koperasi UMKM Prov. Sulsel tidak menyebutkan wilayah mana saja dan berapa total penerima pada bantuan hibah banpres untuk tahap ini.

“tidak ada data atau informasi terkait berapa jumlah calon penerima disetiap kecamatan,” ungkapnya.

Banpres pada hari ini cair melalui bank penyuluh yaitu BRI, Jl.Daeng Tata, Kel.Parang Tambung, Rabu (20/10/20).

Berdasarkan penyampaian Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop UKM Hanung Harimba Rachman, dilansir dari Kompas mengatakan, pendaftaran untuk mendapatkan BLT UMKM masih dibuka.

“Masih (dibuka). Pagi ini BPUM (Banpres Produktif Usaha Mikro) ditambah menjadi (totalnya) 12 juta penerima. Dengan demikian waktu pendaftarannya diperpanjang hingga akhir November 2020,” katanya, Jumat (16/10/2020).

Bagi pendaftar yang tidak lolos dan belum sempat mendaftar masih berpeluang untuk mendapatkan bantuan presiden sebesar 2,4 juta. Adapun syarat pengajuan sebagai berikut:
1. WNI (Warga Negara Indonesia)
2. Mempunyai Nomor Induk Kependudukan
3. Memiliki Usaha Mikro
4. Bukan ASN, TNI/Polri dan Pegawai BUMN/BUMD
5. Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR
6. Bagi pelaku usaha micro yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda, dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU)

Bagi pelaku UMKM dapat menyetorkan datanya ke beberapa pengusul yang dipilih Pemerintah :
1. Dinas yang yang membidangi Koperasi dan UKM
2. Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum
3. Kementerian/Lembaga
4. Perbankan dan perusahaan pembayaan yang terdaftar di OJK
5. Pelamar juga harus menyertakan Surat Keterangan Usah saat ingin mendaftar bantuan ini.

Surat Keterangan Usaha bisa didapatkan dari desa atau wilayah tempat usaha. Surat tersebut wajib dilampirkan saat mendaftar.

Syarat data yang harus diisi dan disiapkan oleh calon penerima diantaranya sebagai berikut:
1. Nomor Induk Kependudukan (NIK)
2. Nama lengkap
3. Alamat tempat tinggal sesuai KTP
4. Bidang usaha
5. Nomor telepon

Bagi yang mengalami kendala, Pemerintah telah menyediakan nomor telepon yang bisa dihubungi, Telpon 1500 857 atau WhatsApp 08111 450 587. (fhr)

Rapat Terbatas Pembahasan Persiapan Penyelenggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Tahun 2021

Potolotepo, Jakarta | Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menghadiri Rapat Terbatas Pembahasan Persiapan Penyelenggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Tahun 2021, yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo melalui video konferensi, Selasa (20/10/2020).

Dalam Ratas ini Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa perhelatan sepak bola dunia ini harus disiapkan betul-betul, termasuk dalam segi protokol kesehatan.

“Kita harus menyakinkan bahwa Indonesia telah menyiapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga sangat aman untuk dikunjungi dan dijadikan tempat untuk pelaksanaan piala dunia U-20,” ujar Presiden.

Pelaksanaan penyeleggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 akan dilaksanakan pada bulan Mei 2021. Sebanyak 6 provinsi telah ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan pertandingan, diantaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tegah, Jawa Timur, Bali dan Sumatera Selatan.

Sejalan dengan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Suharso juga berharap pelaksanaan FIFA World Cup U-20 ini dapat menjadi moment pengembangan pariwisata dan prestasi olahraga Indonesia.

“Pembudayaan dan pemanfaatan momentum keikutsertaan/ penyelenggaraan event olahraga untuk pengembangan pariwisata dan peningkatan prestasi olahraga di tingkat dunia, diantaranya melalui penyelenggaraan The Fédération Internationale de Football Association (FIFA) U-20 World Cup di Indonesia,”

Sejumlah perbaikan akan dilakukan baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Saat ini, Kementerian PPN/Bappenas akan mempelajari kembali anggaran yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pesta olahraga dunia ini.

“Meskipun telah menjadi highlights kegiatan, namun belum teridentifikasi kebutuhan anggaran untuk penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup di Indonesia dalam RKP 2021,” ujar Menteri usai mengikuti Ratas.

Menteri juga masih akan membahas beberapa poin mengenai penyelenggaraan Piala Dunia U-20 ini dengan pihak terkait, pembahasan yang perlu didiskusikan lebih lanjut mengenai progress persiapan penyelesaian renovasi venue pertandingan sesuai amanat Inpres 8/2020, kemudian progress persiapan teknis penyelenggaraaan FIFA u-20 World Cup di masa pandemi,

“Serta progress pembinaan Timnas Indonesia U-20, termasuk bagaimana pembinaan di masa panademi Covid-19, pembinaan ini tentunya penting untuk persiapan prestasi Indonesia sebagai tuan rumah,” tutup Menteri. (**)

Rapat Paripurna Penetapan Rencana Kerja 2021 di Gelar DPRD Kabupaten Jeneponto

Potolotepo, Jeneponto | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Jeneponto menyelenggarakan Rapat Paripurna dengan agenda penetapan Rencana Kerja (Renja) tahun 2021 di gedung utama ruang Paripurna Jl. Pahlawan no. 4 Kel. Empoang, Binamu, Jeneponto, Selasa (20/10/2021).

Rapat Paripurna tersebut di buka dan dipimpin oleh Wakil ketua DPRD H. Muh. Imam Taufiq, HB dari Fraksi PPP dan di hadiri oleh seluruh Fraksi DPRD jeneponto serta penyampaian perubahan Komposisi Fraksi Persatuan Pembangunan Rakyat dengan Ketua fraksi (FPPR) H. Muhammad, S. Hi dan sekertaris Fraksi Abdul Abbas Lawa.

Berdasarkan regulasi, Renja DPRD itu adalah petunjuk atau pedoman yang disusun berdasarkan usulan dari Alat kelengkapan Dewan namun tidak berbicara pagu anggaran.

Secara umum rencana kerja dewan untuk satu tahun kedepan, normatifnya sama dengan kegiatan atau program kerja tahun sebelumnya, yakni kegiatan kerja Komisi-Komisi, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah hingga pimpinan DPRD.

“Renja ini masih dimungkinkan berubah, karena belum berbicara tentang pagu anggaran, menunggu pembahasan dan kesepakatan APBD tahun 2021 antara legislatif dan eksekutif ,“ urai sekwan Muh. Asrul, SH, MH.

Dengan adanya Renja DPRD harapanya kedepan dapat memaksimalkan peran DPRD dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. (**)

Satgas TMMD Ke-109 Berikan Motivasi Kepada Apuii Si Pengrajin Anyaman Rotan

Potolotepo, Kalimantan Utara | Krisis ekonomi yang melanda dunia dimasa pandemi Covid-19 ini, sangat memberikan pengaruh terhadap perkembangan industri, baik bersekala besar, nenengah maupun kecil di tanah air. Hal ini besar pengaruhnya pada daya beli masyarakat, apalagi barang-barang tersebut bukanlah kebutuhan pokok sehari-hari, seperti kerajinan tangan pembuatan tas dari anyaman rotan di Dusun RT 6, Desa Long Loreh, Kecamatan Malinau Selatan, Malinau, Kalimantan Utara.

Apuii Anye (41) salah seorang pengrajin anyaman rotan di RT 6 bisa dibilang seorang yang berpikiran maju dan kreatif. Sebelumnya untuk kebutuhan bahan rotannya dia harus masuk kedalam hutan, tapi kini Apuii telah memiliki kebun rotan sendiri, tidak lagi harus kehutan yang menguras tenaga dan membahayakan keselamatan diri dari binatang buas.

Hal ini tidak luput dari perhatian Serka Sugiono dan Sertu Mastro yang lagi dalam kegiatan semenisasi jalan di RT 6.

Disaat ada senggang waktu Serka Sugiono dan Sertu Mastro berkunjung ke kediaman Apuii guna melakukan komunikasi sosial untuk memberikan dorongan semangat dan memotivasi agar usaha Apuii bisa berkembang dan tegar menghadapi krisis ekonomi dimasa pandemi Covid-19.

Kalau sebelumnya akses jalan menuju ke RT 6 tidak layak untuk dilalui, tetapi sekarang dengan hitungan jam akses jalan akan segera dapat dilalui kenderaan menuju RT 6, semoga dengan selesainya semenisasi jalan ini akan banyak orang datang berkunjung kemari dan hal ini berpengaruh pada roda perekonomian warga RT 6, semakin banyak yang berkunjung akan berpengaruh hasil penjualan tas anyaman rotan bapak, ucap Serka Sugiono.

Kalau sekarang penghasilan hanya sebatas bisa menghidupi 2 orang anak dan istri, mudah-mudahan dengan lancarnya akses jalan ada perubahan dalam penjualan, mampu mengupah tenaga kerja, bahkan memungkinkan ada perusahaan yang bersedia menjadi bapak angkat untuk para pengrajin di dusun ini, dan jangan lupa berdoa kepada Yang Maha Kuasa agar dimurahkan rezeki, sambung Serka Sugiono. (Ezl,Pendim 0910)

TNI Ada Untuk Rakyat, Warga Sangat Berterima Kasih Atas Kehadiran TMMD-109 Kodim 0907/Trk

Potolotepo, Tarakan | Sinergitas dan kebersamaan Satgas TMMD Ke-109 Kodim 0907/Trk dengan warga khususnya di Kelurahan Karang Harapan, Tarakan, Kalimantan Utara terus dibangun baik dalam pekerjaan fisik maupun non fisik.

kebersamaan tersebut semakin erat dan dekat, hal itu terlihat sejak dibuka nya program TMMD hingga penyelesaian sasaran fisik yang tinggal menghitung hari.

Menurut Rijal warga RT 12 Kelurahan Karang Harapan mengatakan, pembangunan jalan dan jembatan yang saat ini hampir selesai,sangat dinanti warga,terkhusus kami warga Swaran.

Diakuinya, dengan adanya TMMD ini, dirinya bersama dengan keluarga sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan TNI, khususnya Kodim Tarakan, “Kalau tidak bantuan dari TMMD ini, kemungkinan tidak akan ada akses jalan yang sudah lama kami impikan,” Senin (19/10/2020).

Ia berharap, dalam program TMMD Reg Ke – 109 ini dapat terus berjalan dalam pembangunan desa dan juga membantu pada warga yang kurang mampu, “Ini suatu bukti dan kedekatan TNI melalui program TMMD, bahwa kepedulian TNI terhadap rakyat memang sangat tinggi, hal ini membuat kami semua warga dan juga rakyat bangga memiliki TNI. Semoga ini dapat berjalan terus di tahun-tahun kedepan.“ (Ezl)

Setukpa Lemdiklat Polri Hadirkan Menteri PAN-RB & Kalemdiklat Polri Pada Pembekalan Peserta Didik PAG

Potolotepo, Jawa Barat | Dalam rangka membentuk Fist Line Suprvisor yang unggul dan berintegritas guna melaksanakan tugas Harkamtibmas, pada tahap akhir Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara menjadi Perwira Polri T.A. 2020, Setukpa Lemdiklat Polri menghadirkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (MENPAN RB RI) dan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (KALEMDIKLAT POLRI) pada acara ceramah atau pembekalan bagi para Peserta Didik PAG TA. 2020, Senin (19/10/2020).

Kegiatan pembekalan kali ini diawali penceramah dari MENPAN RB RI Tjahjo Kumolo,SH dengan mengusung tema, “Pengembangan kompetensi dan sikap perilaku anggota Polri di era Revolusi Industri 4.0 guna terwujudnya organisasi yang sehat dan modern.”

Dalam ceramahnya Menpan RB RI menyampaikan bahwa Indonesia mengahadapi dua tantangan besar untuk terwujudnya peradaban madani dimasa depan, pertama hadirnya Revolusi industri 4.0 dan Society 5.0 yang memicu semua negara beradu cepat untuk adaptasi ke arah digitalisasi dan virtualisasi. Yang kedua adalah mewujudkan Visi Indonesia 2045 yaitu sejarah 100 tahun kemerdekaan bangsa Indonesia yang berdaulat dan mencita- citakan untuk kemakmuran rakyat.

Kedua aspek besar ini harus dikelola oleh suatu sistem birokrasi maupun penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

Dengan manajemen talenta yang secara umum setiap pemimpin harus memiliki kompetensi teknis, manajerial dan sosial kultural sehingga dapat dikatakan memiliki kemampuan sebagai pemimpin yang berfungsi sebagai agen perubahan kearah yang lebih dilingkungannya. Begitupun dengan Polri bahwa kesempatan mengikuti PAG juga disertai dengan tanggung jawab yang besar untuk meningkatkan kemampuan, keahlian dan kredibilitas agar memberikan maslahat yang lebih besar, ungkap Tjahjo Kumolo.

Diakhir ceramahnya Tjahjo Kumolo menyampaikan bahwa ancaman yang harus dihadapi bangsa indonesia setelah 75 tahun merdeka adalah : Korupsi, Narkoba, Radikalisme, Bencana Alam termasuk Covid-19 serta Pilkada serentak tahun 2020 yang harus berjalan tertib, aman dan damai yang merupakan tugas aparat Kepolisian.

Dihari yang sama ceramah pembekalan kedua disampaikan oleh Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs. Arief Sulistyanto, M.Si. yang dalam inti ceramahnya menyampaikan bahwa potensi menjadi Perwira harus dibangun sejak Bintara, sehingga ketika jadi Perwira akan menjadi baik karena prosesnya baik saat Bintara.

Pendidikan PAG hanya memformat cara berpikir dari pola pikir seorang Bintara menjadi Perwira, introspeksi sangat penting untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab sebagai seorang Perwira, pungkas Komjen Arief.

Diakhir arahannya Kalemdiklat Polri menegaskan bahwa calon perwira lulusan PAG TA. 2020 harus dapat merubah cara pandang dan pola pikir, menjadi pengarah bagi anggota untuk menjalankan tugas dari pimpinan, menjadi tauladan bagi rekan kerja, anggota, dan keluarga, jangan sampai setelah jadi Perwira malah menjadi beban dalam organisasi Polri. (Ezl)