Advertisement

15 Pelanggar Protokol Kesehatan Terjaring Saat Operasi Yustisi Petugas Gabungan Tiga Pilar Tambora Jakarta Barat

Potolotepo, Jakarta | Petugas gabungan tiga pilar Tambora Jakarta Barat melakukan operasi yustisi di Jalan Kali Besar Barat, Minggu (25/10/2020).

Kapolsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat Kompol M Faruk Rozi mengatakan, penertiban ini untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

“Razia disiplin pakai masker itu melibatkan unsur tiga pilar untuk mengingatkan dan memberi sanksi teguran kepada masyarakat yang melanggar protokol kesehatan,” ucap Kompol Faruk.

Adapun dalam operasi yustisi hari ini, kata Faruk, terdapat 15 orang pelanggar antaranya 14 pelanggar diberikan sosial dan 1 pelanggar diberikan sanksi denda sebesar Rp.150.000,-.

Sementara, salah seorang masyarakat setempat mengatakan sangat mendukung adanya razia untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19.

Ia berharap adanya petugas yang rutin melakukan razia ke jalanan bisa menyadarkan masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, seperti tetap memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.

“Tentunya saya mendukung adanya tindakan tegas pemerintah untuk menertibkan warga yang tidak pakai masker,” imbuhnya. (**)

Singgah Di Belawan, Satgas Pelayaran OBS Disambut Meriah Dengan Tarian Daerah

Potolotepo, Medan | Memasuki Alur masuk Belawan KRI Bima Suci langsung disambut dengan sailing pass unsur-unsur Satuan Kapal Patroli Pangkalan Utama TNI AL I (Lantamal I) Belawan. Begitu juga kesibukan di KRI Bima Suci, Komandan Satgas Pelayaran Letkol Laut (P) Waluyo, S.H., M.Tr. Hanla lansung memerintahkan para Taruna dan Taruni AAL melaksanakan peran Parade Roll.

Akhirnya KRI Bimasuci sandar di dermaga 104 Pelindo I Pelabuhan Belawan. Begitu sandar Satgas Pelayaran (BSC) disambut langsung oleh Komandan Lantamal I Belawan Brigjen TNI (Mar) I Made Wahyu Santoso beserta Forkopimda Provinsi Sumatera Utara dengan penuh hangat dan keakraban pada Sabtu (24/10/2020).

Tarian daerah Sumatera Utara-pun disajikan dalam seremonial penyambutan tersebut yang dilanjutkan dengan pengalungan bunga dan selendang Ulos oleh Komandan Lantamal I kepada Komandan Satgas Pelayaran OBS yang dilanjutkan oleh Wakapolda Sumatera Utara kepada Palaklat KJK serta forkompinda lainnya kepada perwakilan Taruna putra daerah.

Komandan Satgas menyampaikan “Terimakasih banyak atas penyambutan yang luar biasa oleh Lantamal I beserta Forkopimda Provinsi Sumatera Utara atas kedatangan yang pertama kalinya bagi KRI Bima Suci di Kota Belawan”, terang Letkol Waluyo-Sapaan karib Komandan Satgas pelayaran BSC.

Dalam acara seremonial penyambutan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan seperti yang telah ditekankan oleh Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan,S.Pi., M.M. kepada Komandan Satgas untuk tetap menjaga kesehatan prajurit dan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.

Turut hadir dalam acara penyambutan tersebut diantaranya Seklem AAL (Laksma TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr. Han), Danguskamla Koarmada I (Laksma TNI Yayan Sofyan ST., M.M), Gubernur Sumatera Utara diwakili Plt. Kasatpol PP Provinsi Sumatera Utara, dan Kapolda Sumatera Utara diwakili Wakapolda. (Brigjen Pol DR. Dadang Hartanto S.H. S.ik. Msi), beserta pejabat lain jajaran Forkopimda Sumatera Utara. (Ezl)

Sumber : KRI BSC

Suharso Monoarfa Deklarasikan Diri Maju Menjadi Ketua Umum Definitif Partai PPP

Potolotepo, Bogor | Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa memimpin rapat dengan DPW PPP Jawa Barat di Hotel Alana, Sentul, Bogor. Dalam rapat ini Suharso menyampaikan beberapa hal terkait pilkada 2020 dan muktamar PPP, Jumat (23/10/2020).

Berdasarkan hasil Mukernas ke-4 yang telah diselenggarakan awal tahun ini, salah satu hasil yang diperoleh yakni mengenai pelaksanaan muktamar. Dewan pimpinan dan para pengurus DPW se tanah air menyetujui bahwa muktamar akan dilaksanakan usai Pilkada 2020.

“Dalam keputusan Mukernas ke-4 yang telah diadakan awal tahun ini, salah satu isinya ialah bahwa kita akan melaksanakan muktamar setelah selesai Pilkada 2020, karena Pilkada ditunda ke Desember 2020 maka muktamar akan dilakukan pada bulan Desember 2020,” ujar Suharso.

Menjelang Pilkada 2020, banyak partai politik mulai berbondong-bondong menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada pimpinan yang baru, meskipun banyak juga parpol yang memutuskan tongkat kepemimpinan tetap jatuh pada pemimpin lama. Hanya PPP yang masih belum memilih ketua umum definitif.

Tekait rekrutment politik ke depan, Suharso menegaskan bahwa siapapun yang maju menjadi caleg pada Pemilu 2024 nanti, hendaknya bersikap tulus dan ikhlas terhadap sesama kader yang juga akan bertarung di daerah pemilihan yang sama, tidak saling menihilkan suara. “Harus saling ikhlas sesama kader, bahkan saling mendukung” . Dan bagi yang tidak terpilih, tetap berlapang dada dan istiqomah menjalankan tugasnya dengan baik.

Selain itu, Suharso juga mengingatkan untuk para kader agar saling berkomunikasi dengan baik. Komunikasi yang baik akan meningkatkan kondsolidasi yang baik juga, sehingga nantinya partai punya energi baru untuk memasuki Pilkada 2020 dan seterusnya.

“Kita harus punya energi dan kalori untuk Pemilu 2024, sementara Pilkada 2020 dan 2022 harus menjadi ajang sinergitas kekuatan kader.” “Semoga dengan begitu PPP dapat kembali berjaya dan insya Allah mengantongi suara pada Pemilu 2024 dengan jumlah suara yg melampaui jauh dari ambang batas parlemen,” kata Suharso.

Dalam kesempatan itu, di depan para pengurus DWP Jawa Barat, Suharso yang saat ini menjalankan fungsi sebagai pelaksana tugas ketua umum juga mendeklarasikan diri untuk maju menjadi ketua umum definitif PPP pada Muktamar IX yad.

“Hari ini, di Bogor, sebagaimana tadi disampaikan Ketua DPW Jabar, ibu Ade Munawaroh, bahwa saya dimiliki Jawa Barat, maka di depan para kader PPP seJabar ini, saya mendeklarasikan maju bertarung dalam Muktamar IX untuk menang menjadi Ketua Umum,” kata Suharso. Pernyataan deklarasi itu disambut meriah oleh para kader bertepuk tangan dan bertakbir, “Allahu Akbar”. (**)

Gubernur AAL Didampingi Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL Sambut Satlat Jalasesya Taruna AAL

Potolotepo, Surabaya | Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksamana Muda TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr. (Han) didampingi Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL yang juga sebagai Ibu Asuh Taruna AAL, Ny. dr.Nita Tunggul Suropati menyambut kedatangan Satuan Latihan (Satlat) Jalasesya Taruna AAL Tingkat II Angkatan ke-68 tahun 2020 yang menggunakan KRI Makasar–590 saat sandar di dermaga Madura, Koarmada II, Ujung, Surabaya, Jum’at (23/10/2020).

Kedatangan para Taruna AAL Tingkat II ini juga disambut dengan penampilan Genderang Suling Gita Jala Taruna yang dimainkan oleh Taruna senior Tingkat lV Angkatan ke-66 di dermag Madura, Koarmada ll.

Acara penyambutan diawali dengan laporan oleh Komandan KRI Makassar – 590 Letkol Laut (P) Hariyono selaku Dansatgas Lattek Jalasesya Taruna AAL Angkatan 68 TA 2020 didampingi Perwira Pelaksana latihan (Palaklat) Jalasesya Mayor Laut (T) Didik Setiono kepada Gubernur AAL dilanjutkan pemberian ucapan selamat datang kembali di pangkalan Surabaya.

“Lattek pelayaran Jalasesya Taruna AAL ini berlangsung selama 12 hari dengan rute pelayaran Surabaya – Mamuju – Kupang – Surabaya diikuti 116 Taruna-Taruni Tingkat II Angkatan ke-68,” kata Gubernur AAL.

Latihan Pelayaran Jalasesya bagi Taruna AAL ini lanjutnya, juga sesuai dengan Perintah Harian Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. dalam upaya membangun Sumber Daya Manusia TNI AL yang unggul dan profesional serta tangguh menghadapi segala ancaman.

Hadir dalam acara penyambutan tersebut Kaskoarmada ll Laksma TNI Teguh Isgunanto, Wakil Gubernur AAL Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., Pejabat Utama AAL, Pelatih dan Pengasuh Resimen serta Pengurus Inti Cabang BS Jalasenastri AAL lainnya. (Ezl)

Sumber : Kabagpen AAL,
Letkol Laut (KH) Rohman Arif, S.Sos.

Dalam Kunjungan Kerja Pertamanya di Bengkalis, Kapolda Riau Sosialisasikan Omnibus Law

Potolotepo, Riau | Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi sosialisasikan Omnibus Law Undang – Undang (UU) Cipta Kerja Cluster Ketenagakerjaan di PT Meskom Argo Lestari, di Desa Meskom, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Rabu (21/10/2020).

“Ini kunjungan kerja saya yang pertama di Kabupaten Bengkalis menyampaikan bahwa Tugas yang pertama saya emban di riau ini yakni kapolri memerintahkan saya untuk menangani karhutla,” kata Agung Setya Imam Effendi, dalam sambutannya.

Agung mengatakan, berdasarkan referensi yang dibacanya, Bengkalis terdapat daratan dan lautan serta dulunya juga memiliki wilayah yang cukup luas. Mengenai permasalahan uu cipta kerja, undang – undang ini merupakan sesuatu yang diperlukan.

“Kita semua sedang melindungi para pekerja melalui mekanisme aturan hukum yang disebut dengan undang – undang. Sinergi dan kerjsa sama sangat terjalin baik di kab bengkalis “ucap Agung.

Agung mengungkapkan, undang undang ini sangat diperlukan di zaman sekarang. Untuk itu, diharapkan kepada seluruh karyawan memahami apa isi dari undang undang Omnibuslaw terkhusus di klaster ketenagakerjaan.

“Saya apresiasi kepada seluruh masyarakat terkhus kepada karyawan PT Meskom yang bisa memahami isi dari undang undang omnibuslaw,” jelas Agung.

Agung menuturkan, dalam era global semua bisa di mainkan dengan media sosial. Oleh karena itu, masyarkat Bengkalis terkhususnya karyawan PT. Meskom dapat mengambil hal hal positif di media sosial, dan tidak terpancing oleh berita hoak yang saat ini marak tersebar.

“Saat nya kita mewujudkan bagaimana kita berkopetensi dengan negara negara lain untuk memajukan daerah kususya Provinsi Riau,” terang Agung.

Agung menyebutkan, Sektor pekebunan di Riau paling baik dalam dunia usaha, kita harap bisa memanfaatkan hal tersebut. Dengan adanya perdebatan yang tidak diuntungkan maka akan mengakibatkan penurunan terhadap kemajuan daerah.

“Saya ucapan apresiasi kepada Pj Bupati Bengkalis terhadap berhasilnya memberikan sosialisasi kepada masyarkaat Bengkalis terhadap pengesahan undang undang omnibuslaw klaster ketenagakerjaan,” tutup Agung.

Pj Bupati Bengkalis Syahrial Abdi Ap. M. Si dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Bengkalis mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas kunjungan kerja Kapolda Riau dalam rangka memberikan arahan kepada masyarkaat ataupun karyawan PT Meskom.

“Pengesahan omnibuslaw menjadi perbincangan hangat diseluruh sidut negeri, khusus nya pada klaster ketenagakerjaan, tentunya dengan kedatangan Kapolda Riau kami harap dapat memberikan masukan yang jelas terkait saat ini banyak berita hoax yang tersebar dimedia sosial terkait Undang undang Omnibuslaw,” jelas Syahrial.

Syahrial menyebutkan, kebijakan positip termasuk undang undang omnibuslaw. Tentunya Pemerintah membuat kebijakan ini untuk memajukan Negara dengan mengacu kepada prinsip prinsip bela negara.

“Saya harap kita bersama bisa mendengar arahan Kapolda Riau dan mendapatkan pemikiran yang terbuka terkait undang undang omnibuslaw.
Pentingnya sinergi dan koordinasi untuk memajukakan daerah terkhususnya Bengkalis,”tandas Syahrial.

Serikat Pekerja PT Meskom Gunawan menuturkan dengan adanya isu dan salah pemahaman terhadap uu omnibuslaw, kami disini merasa sangat kurangnya sosialisai terhadap uu tersebut. Kami hanya membaca melalui media sosial.

“Sangat apresisi kepada Kapolres Bengkalis yang tidak henti-hentinya menyampaikan dan mensosialisasikan terhadap undang undang omnibuslaw.
– Kami dari SPSi tetap menunggu draf dari undang undang omnibuslaw, dan tetap berfikir positif terhadap kebijakan yang telah di tetapkan oleh pemerintah,” jelas Gunawan.

Gunawan mengaskan, akan tetap menolak jika undang undang tersebut merugikan hak hak buruh.

“Kami dari SPSi mengucapkan terimakasih atas berjalannya kegiatan sosialisasi terkait undang undang omnibuslaw klaster ketenagakerjaan,” tutup Gunawan. (Anhar Rosal)

2923 Perwira Lulusan PGA Dilantik Oleh Kalemdiklat Polri

Potolotepo, Sukabumi – Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs. Arief Sulistyanto, M.Si menutup pendidikan dan sekaligus melantik 2923 Perwira lulusan Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara menjadi Perwira Polri TA. 2020, Rabu (21/20/2020).

Upacara dilaksanakan di lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri dengan diikuti oleh 345 orang calon Perwira yang melaksanakan pendidikan di Setukpa Lemdiklat Polri Sukabumi dan 2578 orang calon perwira secara virtual yang melaksanakan pendidikan di SPN Polda se-Indonesia.

Kalemdiklat Polri bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa proses pendidikan yang kita jalani berbeda dengan sebelumnya, karena kita berada di tengah pandemi Covid-19 sehingga proses pembelajaran menggunakan metode PPJJ.

Masa dinas selama 25 tahun yang dimiliki para Perwira lulusan PAG akan menjadi bekal dan potensi anda sebagai first line supervisor, pendidikan selama satu bulan harus dapat merubah sikap, pola pikir dan perilaku yang lebih baik sebagai seorang perwira, kepada keluarga, masyarakat dan negara, ungkap Kalemdiklat Polri.

“Kalian harus bisa merubah institusi Polri ke arah yang lebih baik, masyarakat dan pimpinan Polri tidak akan melihat sumber pendidikan anda, tumbuhkan rasa kebanggan pada diri sendiri dan keluarga dengan rasa syukur, serta patuhi sumpah jabatan yang telah anda ikrarkan serta pegang teguh Tri Brata dan Catur Prasetya.”

Diakhir amanatnya Komjen Pol Arief Sulistyanto menyampaikan, “Jaga diri anda setelah menjadi Inspektur Dua Polisi karena saat ini kita masih berada di tengah pandemi Covid-19″.

Kepada awak media setelah selesai pelaksanaan upacara, Kalemdiklat Polri menyampaikan bahwa sistem dan pola pendidikan yang dilaksanakan untuk PAG saat ini dengan sistem dan pola pembelajaran jarak jauh dengan pusat pembelajaran di Setukpa, jajaran Lemdiklat Polri sudah mempersiapkan sistem pendidikan, para tenaga pendidik dan pengasuh di Setukpa dan seluruh jajaran SPN untuk dapat melaksanakan Pola Pembelajaran Jarak Jauh (PPJJ) seperti ini sebelum masa pandemi terjadi dan ternyata sangat bermanfaat digunakan disaat pandemi, sehingga jajaran Lendiklat tidak kaget lagi menghadapi situasi seperti ini”. (Ezl)

sumber : Humas Setukpa Polri

Babinsa Long Loreh Beri Semangat Bocah Saat Sunnatan Massal

Kalimantan Utara – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Long Loreh Serda Rusmana memberikan semangat kepada anak-anak yang akan mengikuti sunatan massal dalam rangka TMMD ke-109 wilayah perbatasan Kodim 0910/Malinau tahun 2020.

” Ayoo anak-anak semangat dan jangan takut, nanti setelah disunat biar cepat besar agar bisa membantu orang tua dan sehat ya, kata Serda Rusama sambil bersenda gurau agar anak-anak tidak merasa takut, sambil menghampiri satu persatu peserta sunat massal dengan wajah selalu tersenyum.”

Sementara itu Erlangga salah satu anak saat di konfirmasi awak media mengatakan senang sekali dengan adanya sunatan massal ini, karena saya bisa menyunatkan anak saya dengan gratis dan bareng- bareng sama temannya.

Lempang orang tua Erlangga salah satu orang tua yang anaknya ikut dalam khitanan menyampaikan, sangat berterima kasih kepada Kodim 0910/Malinau yang telah melaksanakan kegiatan ini. “Saya sangat bersyukur, berkat TMMD 109 beban kami makin ringan karena kegiatan sunatan massal ini tidak dipungut biaya.” (Ezl)

Sumber : Pendim 0910

Direktur Sarjana STTAL Sebagai Narasumber Webinar Poltekkes Kemenkes Denpasar

Potolotepo, Surabaya | Dalam upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul di Era New Normal, Direktur Sarjana Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT., bertempat di ruang rapat gedung Pulau Nipa STTAL sebagai narasumber Seminar Online yang dilaksanakan oleh Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Denpasar pada Seminar Online mahasiswa Poltekkes Kemenkes Denpasar berlangsung di Denpasar Bali, Selasa (20/10/2020).

Seminar Online dengan Tema “Implementasi Tri Hita Karana” dalam upaya meningkatkan prestasi mahasiswa di era new normal kali ini dilaksanakan secara Virtual mengingat situasi dan kondisi masih dalam masa pandemi Covid-19 dengan menghadirkan narasumber yang pertama Direktur Sarjana Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT., dengan pembahasan yang berjudul Implementasi Tri Hita Karana Guna Pencapaian Prestasi Belajar Mahasiswa dan narasumber kedua yakni Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa, M.Si. dengan pembahasan Implementasi Tri Hika Karana dalam Memotivasi Aktivitas Belajar Mahasiswa dengan dipandu oleh moderator Dr. drg. IA Dewi Kumala R, M.M.

Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT. dalam pembahasan seminarnya yang dimaksud dengan Tri Hita Karana adalah tiga elemen yang saling berhubungan harmonis untuk mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan umat manusia yaitu yang pertama harmonis dengan Tuhan Yang Maha Esa sebagai ciptaan Tuhan selalu sujud bakti kepada Tuhan Yang Maha Esa dan yang kedua menjalin hubungan harmonis dengan sesama manusia dengan tidak membeda-bedakan suku, ras dan agama serta yang ketiga hubungan harmonis dengan alam semesta maka kita sebagai insan Tuhan menjaga, melindungi dan merawat lingkungan alam semesta dengan baik sehingga akan timbul kedamaian.

Sesuai dengan Perintah Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., bahwa di era New Normal seperti sekarang ini maka kita sebagai manusia dituntut untuk tetap selalu beraktivitas dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 sehingga mahasiswa dituntut untuk tetap beraktivitas dalam proses belajar mengajar dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 dan mengimplementasikan ajaran Tri Hita Karana agar prestasi mahasiswa tetap bisa terwujud sesuai dengan harapan, ungkap narasumber Kolonel Laut (KH) Dr. I Made Jiwa Astika, M.MT. (Ezl)

Sumber : Penerangan STTAL.

Warga Antusias Berbondong-Bondong Melihat Jalan & Jembatan Yang Dibangun Satgas TMMD-109 Kodim 0907/Tarakan

Potolotepo, Tarakan | Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD, akhirnya berhasil menyelesaikan pekerjaan akses jalan dan jembatan yang menghubungkan RT.12 Kampung Swaran dengan RT 16 Jalan Damai Bhakti, Kelurahan Karang Harapan, Tarakan, Kalimantan Utara.

Hal itu mendapatkan apresiasi dari warga setempat. Dengan antusias warga berbondong-bondong mengunjungi lokasi, untuk melihat sekaligus menikmati langsung jalan yang dibangun oleh Satgas TMMD ke-109 Kodim 0907/Tarakan, Selasa(20/10/2020).

Salah satunya adalah Sumiati warga RT 16, Kelurahan Karang Harapan, ia bersama anak dan cucunya datang langsung melihat kondisi jalan dan jembatan yang tadinya belum ada menjadi ada.

“Perasaan saya senang sekali, ini sudah lama menjadi impian kami warga disini. Alhamdulillah dengan adanya kegiatan TMMD, kami tidak lagi lewat jalan yang sulit apa lagi kalau sudah hujan rintangan dalam perjalanan semakin berat. Kami warga disini sangat bersyukur sekali dan mengucapkan terimakasih kepada TNI.”

Dengan adanya jalan ini, maka masyarakat akan semakin efisien dalam hal waktu tempuh, pasalnya, dapat memperpendek jarak sekitar 7 kilometer.

Dahulu, kala akses jalan belum tersentuh oleh pembangunan, warga harus menempuh jarak ber kilo-kilo meter untuk sampai ke jalan raya, ditambah lagi saat hujan, nak-anak yang hendak ke sekolah terpaksa harus berjibaku ditengah lumpur.

Kini, kisah itu akan menjadi kenangan, warga tidak perlu lagi bersusah payah melewati jalan tersebut untuk melakukan aktivitas.

Ya, TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 0907/Tarakan, menyulap semuanya. (Ezl)

Kabid Koperasi & UMKM Sulsel: Perpanjangan Waktu Program Bantuan BPUM Hingga Akhir November

Potolotepo, Makassar | Dinas Koperasi UMKM Provinsi Sulawesi Selatan mendapat kuota bantuan dari Pemerintah melalui Kementrian Koperasi dan UKM RI, sebanyak 140.774 usaha mikro sampai dengan tahap 10.

Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Koperasi UKM Prov. Sulsel Zainuddin, untuk menindaklajuti Surat Edaran dari Kemenkopukm, tentang Perpanjangan Waktu Pendataan Program Bantuan Bagi Pelaku Usaha Mikro (BPUM) sampai akhir bulan November.

“Info yang kami terima dari pemerintah pusat dalam hal ini kementerian koperasi dan ukm republik indonesia di provinsi sulawesi selatan yang telah ditetapkan sampai dengan tahap 10 sebagai calon penerima BPUM sebanyak 140.774 usaha mikro.” Jelasnya kepada wartawan Berita-Kita, Rabu (20/10/20).

Adapun hari ini telah cair dana yang dialokasikan untuk penerima bantuan UMKM di wilayah Kota Makassar. Namun dari pihak Dinas Koperasi UMKM Prov. Sulsel tidak menyebutkan wilayah mana saja dan berapa total penerima pada bantuan hibah banpres untuk tahap ini.

“tidak ada data atau informasi terkait berapa jumlah calon penerima disetiap kecamatan,” ungkapnya.

Banpres pada hari ini cair melalui bank penyuluh yaitu BRI, Jl.Daeng Tata, Kel.Parang Tambung, Rabu (20/10/20).

Berdasarkan penyampaian Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop UKM Hanung Harimba Rachman, dilansir dari Kompas mengatakan, pendaftaran untuk mendapatkan BLT UMKM masih dibuka.

“Masih (dibuka). Pagi ini BPUM (Banpres Produktif Usaha Mikro) ditambah menjadi (totalnya) 12 juta penerima. Dengan demikian waktu pendaftarannya diperpanjang hingga akhir November 2020,” katanya, Jumat (16/10/2020).

Bagi pendaftar yang tidak lolos dan belum sempat mendaftar masih berpeluang untuk mendapatkan bantuan presiden sebesar 2,4 juta. Adapun syarat pengajuan sebagai berikut:
1. WNI (Warga Negara Indonesia)
2. Mempunyai Nomor Induk Kependudukan
3. Memiliki Usaha Mikro
4. Bukan ASN, TNI/Polri dan Pegawai BUMN/BUMD
5. Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR
6. Bagi pelaku usaha micro yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda, dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU)

Bagi pelaku UMKM dapat menyetorkan datanya ke beberapa pengusul yang dipilih Pemerintah :
1. Dinas yang yang membidangi Koperasi dan UKM
2. Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum
3. Kementerian/Lembaga
4. Perbankan dan perusahaan pembayaan yang terdaftar di OJK
5. Pelamar juga harus menyertakan Surat Keterangan Usah saat ingin mendaftar bantuan ini.

Surat Keterangan Usaha bisa didapatkan dari desa atau wilayah tempat usaha. Surat tersebut wajib dilampirkan saat mendaftar.

Syarat data yang harus diisi dan disiapkan oleh calon penerima diantaranya sebagai berikut:
1. Nomor Induk Kependudukan (NIK)
2. Nama lengkap
3. Alamat tempat tinggal sesuai KTP
4. Bidang usaha
5. Nomor telepon

Bagi yang mengalami kendala, Pemerintah telah menyediakan nomor telepon yang bisa dihubungi, Telpon 1500 857 atau WhatsApp 08111 450 587. (fhr)