Advertisement

Kapolres Sinjai Pimpin Pengamanan Silaturahmi Pimpinan Ponpes se Sulsel

Potolotepo, Sinjai | Kepala Kepolisian Resor Sinjai Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Iwan Irmawan, S.Ik.,M.Si pimpin pengamanan silaturahmi para pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) se-Sulawesi Selatan, dengan tema “Penguatan Peran Pondok Pesantren Dalam Menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)”, bertempat dimesjid islamic centre, lingkungan Tanassang, Kelurahan Alehanuae, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Senin (28/09/2020).

Kegiatan pengamanan dikoordinir oleh Kabag Ops Kompol Amran dengan personel gabungan dari Polres Sinjai, TNI Kodim 1424 Sinjai, Satpol.PP dan Dishub.

Kegiatan Silaturahmi Bersama Pimpinan Pondok Pesantren se-Sulawesi Selatan yang dihadiri langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi DR. Drs. Boy Rafli Amar, MH.

Kegiatan silaturahmi tersebut dihadiri pula oleh Kepala BNN Provinsi Sulsel Brigjen Pol Idris Kadir, SH., M.Hum, Prof. Dr. Irfan Idris M.A (direktur Derad BNPT), Kolonel (Sus) Drs. Solihuddin Nasution (BNPT), Letkol (Cpl) Hendro Wicaksono S.H (BNPT), Totok Alqomar (BNPT), Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ST, Danrem 141 Toddopuli Brigjen TNI Djashar Djamil, SE.,MM, Dir Binmas Polda Sulsel Kombes Pol Markilat Heru Prasetyo, Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa, S.H, LLM, Wakil Bupati Sinjai Hj. Andi Kartini Ottong,SP.,MP, Dandim 1424 Sinjai Letkol. Inf. Ely Asyer Sitompul, Ketua Pengadilan Negeri Agung Nugroho Suryo Sulistio, Ketua DPRD Sinjai Drs. Lukman Arsal, Sekda kab. sinjai, Drs. Akbar Mukmin, M.Si, Kepala Kemenag Kab. Sinjai, Wakil Ketua DPRD Sinjai, Anggota DPRD Sinjai, para asisten, Kepala OPD, Ketua MUI Kab Sinjai, Pimpinan Pondok Pesantren sesulawesi Selatan.

Sambutan Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa, SH.,LLM yang menyampaikan bahwa selaku Pemerintah Daerah Kab. sinjai mengucapkan selamat datang dan ucapan terima kasih serta suatu kehormatan karena kepala BNPT telah bersedia mengunjungi kab. sinjai

“Bahwa kegiatan silaturahmi ini dihadiri oleh perwakilan pondok pesantren di 23 kabupaten se- Sulawesi Selatan dan 18 Pimpinan pondok pesantren yang berada di kabupaten Sinjai.

“Selama menjabat sebagai Bupati sinjai, pemerintah daerah bekerja sama dengan para pondok pesantren untuk beberapa program serta adanya pemberian dana hibah kepada pondok pesantren. Dan permohonan maaf karena peserta kegiatan silaturahmi dibatasi mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemik covid 19.

“Pondok pesantren merupakan tempat pendidikan dalam peningkatan pengetahuan agama sehingga mengharapkan kedepan pondok pesantren semakin maju karena peran pondok pesantren dalam membina masyarakat maupun generasi bangsa sangat penting khususnya dalam menangkal paham radikal.

Selanjutnya sambutan Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ST yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala BNPT beserta rombongan atas kunjungan ke wilayah sulawesi selatan khususnya kab. Sinjai. Dan permohonan maaf karena Gubernur Sulsel tidak bisa hadir dan meminta wakil gubernur sulsel untuk mewakili menghadiri kegiatan silaturahmi dengan pondok pesantren se sulawesi selatan.

“Pemerintah Provinsi Sulsel telah dan terus melaksanakan beberapa program deradikalisasi dalam rangka mengantisipasi munculnya serta berkembangnya paham yang radikal. Dan mengharapkan kepada para pondok pesantren untuk bersama sama dan membantu program BNPT dalam mengantisipasi dan mencegah munculnya paham paham yang menyimpan.

Sambutan Kepala BNPT Komjen Pol. DR. Drs. Boy Rafli Amar, MH yang menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi kesempatan terbaik kepada BNPT untuk melakukan silaturahmi dan sosialisasi kepada pimpinan pondok pesantren terkait tugas tugas BNPT

“Menyampaikan Tugas BNPT yang merupakan bagian dari pemerintah dalam mencapai tujuan bangsa menciptakan keadilan dan ketenteraman serta memberikan perlindungan terhadap bangsa dari terorisme maupun kejahatan terhadap kemanusiaan

“BNPT dalam pelaksanaan tugasnya mendapat mandat untuk menangani persoalan terorisme lebih mengedepankan pencegahan

“Bahwa kegiatan Terorisme dan Radikalisme dalam menjalankan aksinya tidak mengenal strata sosial, umur, perorang maupun kelompok sehingga siapapun dapat menjadi korban dan hal ini perlu mendapatkan perhatian dari semua unsur khususnya BNPT.

“Kejahatan Terorisme memiliki muatan Idiologi, Politik dan bersifat memaksa dalam mencapai tujuan sehingga kejahatan terorisme mengancam idiologi bangsa Indonesia. dan Penyebaran Radikalisme maupun intoleran juga telah terjadi di media sosial sehingga masyarakat diharapkan untuk lebih cerdas dalam melihat konten konten yang ada di medsos serta menghindari berita berita hoax.

“BNPT dalam menanggulangi Terorisme, Radikal dan Intoleran sangat terbantu oleh pesantren pesantren yang ada di negeri ini, selain itu dalam sejarahnya para pendahulu pesantren berperan aktif dalam memperjuangkan kemerdekaan RI dan berperan aktif dalam menanggulangi penyebaran paham paham yang menyimpan.

“Para Ulama dan para santri pondok pesantren memiliki nasionalisme yang tidak perlu diragukan lagi dalam mempersatukan Nusantara dan menjaga NKRI.

“Adanya propoganda dari ISIS dengan melakukan baiat secara langsung maupun secara online ( videocall ) kepada beberapa warga masyarakat yang kemudian diberangkatkan ke suriah yang apabila mengalami hambatan pemberangkatan maka di propoganda untuk melakukan amaliah di negara nya masing masing dan akan dianggap sama dengan melakukan amaliah di suriah.

“Mengharapkan peran serta dari para pimpinan pondok pesantren untuk bersama sama Pemerintah dan BNPT untuk mencegah dan mengantisipasi berkembangnya paham paham radikal dan inteoleransi.

Kegiatan silaturahmi selesai dan dilanjutkan dengan Press Condrence oleh Kepala BNPT, Wakil Gubernur Sulsel dan Bupati Sinjai. (**)

Seorang Remaja Tewas Tertimbun Pasir Saat Dompeng Emas

Potolotepo, Riau | Isak tangis tidak bisa terbendung dan rasa penyesalan yang begitu dalam dirasakan oleh Saman orang tua ROF (17) yang tewas tenggelam dan tertimbun pasir saat lakukan Dompeng Emas di lokasi Desa Sungai Alah, Kecamatan Hulu Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Minggu (27/09/2020).

Lokasi kejadian yang begitu tidak jauh sekitar 50 meter dari kediamannya menjadi lokasi terakhir anaknya hidup didunia.

Saman yang merupakan orangtua korban, menceritakan bahwa petugas Polsek Hulu Kuantan bersama dengan Kepala Desa pernah memberikan himbauan kepadanya agar tidak melakukan aktifitas Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) karena selain merusak lingkungan juga membahayakan keselamatan jiwa.

“Saya sangat menyesal tidak bisa menjaga anak saya, padahal saya sudah pernah diberikan peringatan oleh petugas kepolisian dan kepala Desa, ” terang Saman.

Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian adanya pelajar SMU tewas saat melakukan dompeng emas.

“Iya betul, Kapolsek Hulu Kuantan sudah melaporkan kejadian tersebut bahwa ada 1 orang yang tewas saat menyelam dan tertimbun pasir ketika melakukan aktifitas Dompeng Peti Emas di Desa Sungai Alah Kec. Hulu Kuantan kab. Kuansing, ” terang Henky.

Saat ini, sebut Henky, pihak Polres Kuansing sedang memburu rekan korban yang ikut melaksanakan aktifitas Dompeng Emas tersebut.

Sebelumnya Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto, SIK, MM pernah memperingatkan masyarakat agat tidak melakukan aktifitas PETI Dompeng Emas karena selain merusak lingkungan juga dapat membahayakan keselamatan jiwa.

“Itulah akibat tidak mau mengikuti himbauan yang telah kami berikan, kami turut prihatin, semoga tidak kejadian seperti ini tidak terjadi lagi, ” ucap Henky. (Anhar Rosal)

GAAS Dukung Agenda Nasional Dalam Berdemokrasi

Potolotepo, Jakarta | Selama berlangsungnya periode Pandemi covid19 Corona kegiatan masyarakat seakan dibatasi dengan tujuan memutus penyebaran virus yang hingga kini belum ditemukan obatnya.

Namun, kali ini Minggu (27/09/2020) pagi berlangsung pelantikan pengurus tingkat Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Advokat dan Aktivis (DPP-GAAS) di Hotel bintang 4 Mega Anggrek, Jakarta Barat.

Ketua Umum DPP-GASS ( Gerakan Advokat & Aktivis) Rudy Silfa SH dalam pelantikan pengurus DPP GAAS mengatakan ada beberapa point yang ingin ia sampaikan.

“GASS hadir guna untuk memberikan masukan terkait:
Pertama, supermasi hukum yang tidak tebang pilih terhadap siapapun bagi seluruh rakyat Indonesia. Hukum tidak boleh hanya tajam ke bawah bagi orang – orang kecil, tapi juga harus tajam ke atas sebagaimana yang ditunjukkan dalam kasus Djoko Tjandra.

Kedua, mendukung agenda nasional Pilkada 9 desember 2020. Karena tidak mungkin eksekutif yang ada kita serahkan ke Plt saja.

Ketiga, menerapkan Inpres no.6 tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019, seperti yang saat ini kita tunjukkan dalam prosesi pelantikan dengan selalu melakukan 3 M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak).

Keempat, ikut serta dalam pemulihan ekonomi nasional. Semua anggota GAAS kami arahkan untuk melakukan kegiatan ekonomi meski dalam ukuran mikro sekalipun” Jelas Rudy kepada awak media.

Sejalan dengan keterangan Rudy di atas, Sekretaris Jenderal GAAS Suta Widhya SH menambahkan bahwa acara yang berlangsung dengan dihadiri lebih dari 100 orang, mulai dari Majelis Tinggi, Pengurus Harian DPP, dan tamu undangan merupakan momentum yang paling tepat dalam menyatakan dukungan terhadap agenda nasional, baik dari segi penegakan hukum dan keadilan, kampanye protokol kesehatan, hingga menyampaikan pesan bahwa Agenda Nasional untuk penyegaran dan atau suksesi kepemimpinan di tingkat daerah pada 9 Desember 2020 harus tetap berlangsung demi penegakan demokrasi.

“GAAS akan beraktifitas dengan kekuatan dan kecepatan Pol atau maksimal dalam menyukseskan setiap agenda nasional demi terwujudnya Pembukaan UUD 1945 asli alinea keempat. (rilisGAAS)

“TABE AMMAKEKI MASKER” Sosialisasi Sat Lantas Polres Gowa

Potolotepo, Gowa | Sat Lantas Polres Gowa sore ini memasang stiker yang berisi edukasi kepada masyarakat selalu menggunakan masker dalam rangka penerapan adaptasi kebiasaan baru guna mencegah penularan covid 19, Sabtu (26/09/2020).

Kasat Lantas Polres Gowa AKP Mustari SH mengatakan pemasangan stiker dengan Tulisan “TABE AMMAKEKI MASKER” pada kendaraan dinas R4 patroli, R4 Pengawalan , R4 dikyasa,dan R4 TP – TKP,serta praktek Uji SiM Lantas Polres Gowa

Selain itu setiap kendaraan R4 dan R6 yang melintas di perempatan Jalan malino – Jl.Usman salengke juga di stiker.

Dengan Pemasangan stiker edukasi singkat dan penggunaan kata kata bahasa daerah yang mudah di mengerti di harapkan masyarakat mudah membacanya.

Di lain tempat Kapolres Gowa AKBP Boy FS Samola S.IK MH mengapresiasi terobosan baru yang di lakukan jajaran Sat Lantas Guna Mencegah penularan Covid 19, mudah mudahan dengan hal tersebut dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menggunakan masker bila sedang beraktivitas di luar rumah,tutup kapolres Gowa. (**)

Asriyadi Sulaiman Dikukuhkan Sebagai Pejabat Sementara Bupati Selayar

Potolotepo, Makassar | Baruga Karaeng Pattingalloang, rumah jabatan Gubernur, Sulsel, di ruas Jln. Sungai Tangka No. 31, Sawerigading, Kota Makassar, menjadi saksi, kegiatan pelantikan tujuh orang pejabat teras Pemprov Sulsel yang hari ini, Sabtu, (26/09/2020) resmi, dikukuhkan Gubernur Sulsel, Prof. Dr. Nurdin Abdullah, M. Agr, sebagai pejabat sementara bupati.

Pengukuhan pjs bupati diawali dengan penyematan lencana dan tanda jabatan serta penyerahan surat keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) kepada masing-masing pjs. Dalam amanahnya, Gubernur Sulsel, Prof. Dr. Nurdin Abdullah, M. Agr, mengingatkan para pjs untuk menunaikan tugas pemerintahan dan pelayanan yang transparan, bersih, dan proffesional.

Nurdin Abdullah meminta para pejabat sementara, untuk menjalankan tugas sebaik-baiknya dengan tetap mengedepankan amanah dan rasa tanggung jawab. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang Pol) Prov Sulsel, Dr. H. Asriyadi Sulaiman, S.IP., M.Si, dikukuhkan, Nurdin Abdullah, sebagai pejabat sementara, bupati Kabupaten Kepulauan Selayar yang akan mengawal tugas-tugas pemerintahan, dan bersama-sama dengan penyelenggara tekhnis pilkada untuk menyukseskan pesta demokrasi pemiliihan bupati dan wakil bupati serentak, 9 Desember 2020 di kota Bumi Tanadoang. (**)

Personel Polres Sinjai Bersama Instansi Terkait Kembali Lakukan Operasi Yustisi

Potolotepo, Sinjai | Personel Polres Sinjai bersama instansi terkait kembali melaksanakan Operasi Yustisi malam hari sebagai bentuk implementasi Inpres No. 6 Tahun 2020 dan Perbup Sinjai Nomor 27 Tahun 2020 tentang pendisiplinan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19 atau virus corona.

Pelaksanaan Operasi Yustisi protokol kesehatan dan penertiban penggunaan masker, dengan personel gabungan fungsi dengan sasaran pelaksanaan operasi yustisi. Kali ini dilaksanakan di warung kopi dan toko pakaian yang ada di Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai. Sabtu malam (26/09/2020).

Sementara itu, Kapolres Sinjai Akbp Iwan Irmawan, S.Ik.,M.Si mengatakan bahwa kegiatan Operasi Yustisi ini rutin dilaksanakan Polres Sinjai setiap hari dalam rangka penertiban Penerapan Protokol Kesehatan kepada warga masyarakat. Dengan harapan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Dalam kegiatan beberapa orang warga yang kedapatan tidak menggunakan masker, diberikan sanksi berupa teguran lisan dan kembali diingatkan untuk menaati protokol kesehatan.

Petugas operasi juga menghimbau kepada pengelola dan pengunjung warkop agar mematuhi protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan dan tetap menjaga jarak antar pengunjung untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran Covid 19″ tutupnya. (**)

Polsek Tambora Bersama 3 Pilar Patroli Sasar Tempat Keramaian

Potolotepo, Jakarta | Pandemi wabah virus Covid 19 saat ini membuat berbagai pihak melakukan berbagai upaya dalam menanggulangi pencegahan penyebaran Virus COVID-19 ini

Seperti hal nya yang dilakukan oleh petugas kepolisian dari Polsek Tambora Polres Metro Jakarta Barat yang mengingatkan warga masyarakat untuk tetap mentaati protokol kesehatan

Disini kita setiap harinya melaksanakan himbauan edukasi kepada seluruh masyarakat Tambora khususnya, kami lakukan baik secara patroli mobile maupun secara stasioner

“Kita Edukasi Warga kita ingatkan mereka secara continues setiap harinya untuk selalu menerapkan protokol kesehatan ” ujar Kapolsek Tambora Kompol Moh Faruq Rozi saat dikonfirmasi, Sabtu (26/09/2020).

Kami bersama 3 pilar semalam telah melaksanakan patroli mobile untuk menyisir tempat tempat keramaian tentunya kegiatan ini selain untuk mengantisipasi terjadinya kejahatan jalanan pada malam hari kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan, Menggunakan masker dan Menjaga jarak

Adapun route kami dalam melaksanakan patroli meliputi Jln. PTB Angke – Jln.KHM Mansyur – Jln.Prof Zainul Arifin – Jln.Hanurah – Jln Tanah Sereal Raya – Jln Raya Tubagus angke – RPTRA kalijodo tutup nya. (**)

Andi Syahril, Ketua DPW L-Kontak: Pernyataan Kades Poleonro Dapat Menimbulkan Spekulasi Dipublik

Potolotepo, Wajo | Andi Syahril, Ketua Dewan Pengurus Wilayah Lembaga Komunitas Anti Korupsi (DPW L-KONTAK) menantang Inspektorat Kabupaten Wajo untuk membuka hasil audit terkait penggunaan anggaran Dana Desa tahun 2019 Desa Poleonro Kecamatan Gilireng, Kabupaten Wajo.

Saat dihubungi terkait polemik tersebut, Andi Syahril mengatakan, seharusnya anggaran yang digunakan pada tahun 2019 lalu telah dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat sebagai bahagian dari laporan pencairan anggaran proyek yang dimaksud, Wajo (25/09/2020).

Dia menambahkan, pernyataan Kepala Desa Poleonro, Siswati pada salah satu media online yang mengatakan menunggu hasil audit Inspektorat dapat menimbulkan spekulasi jika penggunaan anggaran Dana Desa 2019 pada Desa Poleonro tidak dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat Wajo yang semestinya menjadi bahagian dari progres pencairan anggaran.

“Saya kira pernyataan saudari Kepala Desa Poleonro, dapat menimbulkan spekulasi dipublik jika anggaran Dana Desa tahun 2019 di Desa tersebut belum tersentuh pemeriksaan oleh Inspektorat. Jika kemudian ada tudingan ataupun dugaan bahwa proyek yang dimaksud terjadi Mark-up dan telah dilaporkan, silahkan Kepala Desa membuktikannya bahwa hal itu tidak benar dihadapan penyidik dengan membawa bukti bukti hasil pekerjaan dan pencairannya. Biarkan aparat penegak hukum yang meminta kepada Inspektorat untuk hal itu sebab proyek yang dimaksud telah selesai pada tahun 2019,” tegasnya.

Andi Syahril menambahkan, secepatnya akan berkoordinasi dengan pihak aparat penegak hukum terkait pernyataan Kepala Desa di salah satu media.

“Kami akan mengawal langkah Inspektorat terkait hal ini. Secepatnya, tim kami akan melakukan koordinasi dengan aparat penegak hukum atas laporan yang telah kami masukan. Dan kami dari L-KONTAK menantang Inspektorat Wajo untuk bersama-sama tim kami membuka hasil auditnya kepublik dengan melakukan jumpa pers, hal ini dilakukan guna meyakinkan publik dan terhindar dari unsur fitnah,” katanya. (rr/**)

Aspotmar Koarmada II Mewakili Pangkoarmada II Resmi Menutup Kegiatan Karya Bakti TNI-2020

Potolotepo, Surabaya | Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TNI Heru Kusmanto yang diwakili oleh Aspotmar Koarmada II Kolonel Laut (P) Albertus Agung Priyo S, secara resmi menutup kegiatan Karya Bakti TNI Tahun 2020 di desa Patereman Kec Modung, Bangkalan, Senin (24/09/2020).

Dalam sambutan tertulisnya, Pangkoarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto disampaikan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan penutup dari rangkaian karya bakti TNI yang di mulai sejak tanggal 21 September 2020, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagaimana tertuang dalam tema karya bakti TNI, “Melalui Karya Bakti kita tingkatkan kesejahteraan masyarakat dan semangat gotong royong güna memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat rangka mendukung ketahanan dalam wilayah NKRI“ ujarnya.

“Karya Bakti yang berlangsung selama kurang lebih empat hari ini melaksanakan berbagai kegiatan diantaranya sasaran fisik meliputi, pembersihan dan penyemprotan desinfektan probiotik di 11 masjid, 1 MA , 1 pondok pesantren, 1 TPQ dan 1 Pos Yandu. Untuk sasaran non fisik meliputi ceramah tentang bela negara dan pencegahan covid-19, pemberian sembako, masker, wastafel serta pelatihan budidaya udang vaname, “ lanjut Agung-sapaan karib Aspotmar Pangkoarmada II.

Agung juga menambahkan, “Secara keseluruhan kegiatan ini berjalan dengan baik dan sukses, dimana animo masyarakat, perhatian serta dukungan terhadap kegiatan ini sangat besar. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, untuk diri sendiri dan keluarganya semakin baik, “ pungkas Agung.

Sementara ditempat terpisah Pangkoarmada II menyampaikan terima kasih serta apresiasi kepada Bupati Bangkalan dan warga desa Patereman, Kecamatan Modung sehingga kegiatan Karya Bakti TNI Tahun 2020 terlaksana sesuai yang diharapkan. (Ezl)

Sumber : Hdx/Pen2

Ketua Umum Bhayangkari Hadiri Pembekalan Istri dan Polwan Peserta Didik SIP-49 Via Virtual

Potolotepo, Jawa Barat | Pengurus Cabang Bayangkari 04 Setukpa menyelenggarakan giat pembekalan istri dan Polwan peserta didik dalam rangka penutupan pendidikan SIP Angkatan ke-49 T.A. 2020 secara virtual melalui zoom meeting, Jumat (25/09/2020).

Acara ini dihadiri Ketua Umum Bhayangkari Ny. Fitri Idham Azis, Ketua Bhayangkari Gabungan 04 Lemdiklat Polri Ny. Niken arief Sulistyanto, pembina Bhayangkari Cabang 04 Setukpa Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, SIK. M.Hum, Ketua Bhayangkari Cabang 04 Setukpa Ny. Tasha Mardiaz, pengurus Cabang Bhayangkari 04 Setukpa, Istri dan Polwan peserta didik SIP Angkatan ke-49 T.A. 2020.

Acara pembekalan diawali dengan kata pengantar dari Ketua Bhayangkari Cabang 04 Setukpa Ny. Tasha Mardiaz yang menyampaikan bahwa “Dimasa pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang silaturahmi walaupun secara virtual, kegiatan pembekalan seperti ini adalah kegiatan positif yang rutin dilaksanakan setiap tahun dan sangat bermanfaat bagi istri dan Polwan calon Perwira Polri untuk bekal dan tauladan saat bertugas baik bagi keluarga dan masyarakat”.

Acara berikutnya dilanjutkan dengan sambutan, arahan dan pembekalan dari Ketua Bhayangkari Gabungan 04 Lemdiklat Ny. Niken Arief Sulistyanto dengan tema “Bhayangkari siap mendukung tugas suami sebagai Perwira Polri yang berkarakter kebhayangkaraan dan pemimpin garis depan unggul yang memiliki integritas”.

Kebhayangkaraan yang dimaksud adalah 12 karakter polri ( beriman, cinta tanah air, demokratis, disiplin, kerja keras dan cerdas, professional, sederhana, empati, jujur dan Ikhlas, adil, teladan dan berintegritas).

Bhayangkari harus bisa mendukung tugas suami dijalan yang benar dalam bertugas bukan membebani suami. Metamorphosis dari Istri Bintara menjadi istri Perwira, harus mengikuti semua peraturan yang ada dan menjadi tauladan dimanapun berada serta mendampingi suami dalam melaksanakan tugasnya sebagai abdi negara.

Diakhir arahannya Ketua Bhayangkari Gabungan 04 Lemdiklat Ny. Niken Arief menegaskan prinsip seorang Bhayangkari itu harus modern, yang artinya bisa mengikuti suami dalam situasi apapun sesuai dengan perkembangan saat ini dan jadilah seorang Bhayangkari yang dapat berguna bagi keluarga, lingkungan sekitar, agama, bangsa dan negara.

Adapun puncak acara pembekalan hari ini Ketua Umum Bhayangkari Ny. Fitri Idham Aziz juga berkenan memberikan arahannya, beliau mengangkat tema “Bhayangkari unggul dalam era adaptasi kebiasaan baru”.

Diawal arahannya Ketua Umum Bhayangkari Ny. Fitri Idham Azis menyampaikan apresiasi dan terimakasih yang sebesar -besarnya kepada Ketua Bhayangkari Gabungan 04 Lemdiklat Ny. Niken Arif Sulistyanto dan Ketua Bhayangkari Cabang 04 Setukpa Ny. Tasha Mardiaz yang telah mampu mewujudkan acara ini terlaksana dengan baik dan lancar walaupun dalam masa pandemi Covid-19 saat ini.

Beliau menyampaikan rasa syukur kehadirat Allah SWT karena para peserta didik SIP Angkatan Ke-49 dapat menjalani pendidikan dengan baik ditengah situasi yang penuh kesulitan hingga saat pelantikan yang akan dilaksanakan hari Senin, 28 September 2020 nanti.

Bhayangkari harus selalu semangat untuk mendukung para suami dalam menjalankan tugasnya karena menjadi Bhayangkari adalah pilihan dan kebanggaan, tetap jujur dan sederhana, tetaplah menjadi Bhayangkari yang rendah hati, mampu menjaga nama baik suami, organisasi dan keluarga, harus bisa menggali potensi diri masing masing dan mengembangkannya, Bhayangkari harus smart, kuat dan kreatif, mampu mengatur waktu antara kegiatan Bhayangkari dan keluarga, tidak lupa tugas utamanya sebagai istri dan ibu dari putra-putrinya, mengembangkan hubungan kekeluargaan yang harmonis saling asah asih asuh sesama Bhayangkari di seluruh Indonesia, mampu mengambil peran membantu tugas suami melalui organisasi Bhayangkari.

Diakhir arahannya Ny. Idham Aziz mengingatkan, “Kita tidak bisa menghindari anggapan orang lain, tapi kita punya hati yang harus bisa kita kendalikan”.

Para peserta yang hadir dengan penuh semangat dan antusias mengajukan pertanyaan pada sesi tanya jawab, selain itu juga di tayangkan materi atribut seragam bhayangkari.

Marilah kita tetap menjalani hidup sehat dengan mematuhi protokol kesehatan dengan baik dan benar. (Ezl)