Advertisement

Pencegahan Penyebaran Virus Corona (Covid -19) Rutin Dilaksanakan Polres Tapsel

Potolotepo, Tapsel | Tidak mau Covid-19 berkembang di tengah masyarakat Tapsel dan Paluta, hingga malam hari jajaran Polres Tapsel terus lakukan Patroli Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dalam rangka Pencegahan Penyebaran Virus Corona (Covid -19), diberbagai tempat, Malam Minggu (19/09/2020).

Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH diwakili Kasat Binmas Polres Tapanuli Selatan, AKP Daulat M Zein Harahap di Desa Pargarutan Baru Kec. Angkola Timur Kab. Tapanuli Selatan.

Di beberapa lokasi, seperti kedai kopi dan kerumunan warga lainnya, Tim Patroli memberikan Himbauan kepada masyarakat agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan dalam kegiatan sehari-hari, seperti rajin mencuci tangan, selalu memakai masker di dalam maupun di luar ruangan, kemudian selalu menjaga jarak atau social distancing guna Mencegah Penyebaran Virus Corona (Covid 19).

“Kami dari Polres Tapanuli Selatan, meminta kepada kita semua agar tetap mematuhi protokol kesehatan, yakni Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) seperti rajin mencuci tangan, selalu memakai masker di dalam maupun di luar ruangan, kemudian selalu menjaga jarak atau social distancing guna Mencegah Penyebaran Virus Corona (Covid 19)” ujar AKP Daulat M Zein Harahap kepada warga.

Ikut dalam Patroli ini, Kanit I Sat Reskrim Polres Tapanuli Selatan Iptu Raden Saleh Harahap, Kasiwas Polres Tapanuli Selatan Ipda Padang Bulan Harahap.

Selama Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) tetap memperhatikan Protokol Kesehatan yang di anjurkan oleh Pemerintah seperti, rajin cuci tangan, memakai masker dan selalu menjaga jarak guna Mencegah Penyebaran Virus Corona (Covid–19). (**)

Konferensi Pers SMPN 8 Tapung Terkait Pemberitaan Salah Satu Media Online

Potolotepo, Riau | Terkait pemberitaan disalah satu media online tentang dugaan pelecehan terhadap media oleh oknum staf Tata usaha dan adanya dugaan pungutan liar (Pungli) di SMP Negeri 8 Tapung beberapa hari yang lalu, pihak Sekolah bersama komite SMP Negeri 8 Tapung melakukan klarifikasi melalui konferensi pers terkait berita tersebut kepada beberapa media, Sabtu (19/09/2020).

Saat Kegiatan konferensi pers oleh pihak SMPN 8 Tapung yang dilaksanakan di Ruangan Kepala Sekolah langsung disampaikan oleh Kepala Sekolah Sukry S Ag, Ketua Komite SMPN 8 Tapung M.Sinaga, Bendahara Komite Deli Sartika SPd I dan Staf Tata Usaha Kristianto.

Dalam penyampaiannya Kepala Sekolah SMP Negeri 8 Tapung mengucapkan terima kasih atas kehadiran rekan-rekan media dalam acara Konferensi Pers ini, dimana maksud dan tujuannya untuk memberikan klarifikasi terkait munculnya berita dari salah satu media online dimana diduga kami pihak sekolah seolah-olah melakukan pungli dan salah satu oknum Staf kami melakukan pelecehan terhadap media.

“Bahwa kronologis pertama pada hari Kamis tanggal 17-9-2020 itu saya ada jadwal ke Kantor Dinas Dikpora Kabupaten Kampar di Bangkinang karena ada pengumpulan bukti pembayaran PBB bagi seluruh ASN, kemudian pada pukul 10 saya dapat telpon dari anggota kalau ada wartawan yang ke Sekolah, dan saya berpesan kalau wartawan mencari saya sampaikan bahwa saya tidak ada dan apabila mereka mau menelpon silakan karena no hp saya mungkin rekan wartawan yang datang tersebut sudah ada sama mereka akan tetapi mereka tidak ada menghubungi saya, “Ujar Sukry.

Sukry menuturkan, ketika mereka menanyakan Komite kepada staf saya, maka saya sarankan untuk wartawan tersebut langsung menjumpai ketua Komite, akan tetapi berdasarkan informasi yang saya terima mereka tidak juga ada menjumpai Ketua Komite kami, mereka ngotot ingin menjumpai Bendahara Komite, begitulah informasi yang saya dapat dari Staf saya ketika saya di Bangkinang.

Terkait adanya dugaan pelecehan media yang dilakukan oleh oknum Staf TU, Krintianto kepada media menjelaskan apa yang dipertanyakan olehnya tentang keabsahan media di Dewan Pers itu berdasarkan surat edaran Dewan Pers yang pernah saya baca bahwa warga boleh menanyakan hal tersebut, terlepas apa yang saya tanyakan itu salah menurut orang media jujur saya tidak mengetahui dan seandaikan pertanyaan saya dianggap melecehkan media saya minta maaf, itu semua terjadi karena ketidak tahuan saya.

Deli Sartika SPd I selaku Bendara Komite menjelaskan bahwa kehadiran oknum wartawan tersebut terkesan memaksakan kehendak dan menuduh kami seolah-olah saya melakukan kutipan berdasarkan informasi siswa yang dikategorikan Pungli menurut mereka.

Terkait adanya tuduhan dugaan sekolah melakukan pungli Kepala Sekolah SMPN 8 Tapung kembali menjelaskan kepada awak media tentang kondisi sekolah, dimana kami disini pegawainya ada 24 orang yang ASNS cuma 5 orang sama Kepala Sekolah, kalau diliat dari persentase Dana BOS yang disalurkan untuk honor pegawai tersebut hanya bisa menggaji Rp 300 – 400 ribu perbulan sementara mereka mengajar disini 24 jam bahkan ada yang 28 jam artinya mereka 1 minggu full mengajar di sekolah karena tidak terkaper oleh guru ASN, perlu diketahui walaupun saat ini ada aturan tentang alokasi dana BOS sampai 50 % tidak bisa menggaji yang layak untuk guru komite kami.

“Jadi dengan permasalahan tersebut kami berkonsultasi dengan pengurus Komite agar bagaimana guru komite bisa bertahan untuk tetap mengajar dengan honor yang layak, berdasarkan konsultasi tersebut Pengurus Komite mengumpulkan wali siswa dan permasalahan kesejahteraan guru komite sepenuhnya sudah diserahkan kepada pengurus komite Sekolah untuk membahasnya tanpa adanya intervensi atau paksaan dari pihak Sekolah, “Jelas Sukry.

Ketua Komite SMPN 8 Tapung M.Sinaga dalam penjelasannya kepada media mengatakan bahwa di Sekolah ini tidak ada kutipan yang seolah-olah diasumsikan oleh mereka itu Pungli, disini yang ada hanya bantuan dimana kita tidak ada memaksakan kepada walisiswa untuk mewajibkan membayar bantuan tersebut.

“Kami hanya sampaikan kepada walisiswa kondisi Dana BOS yang ada tidak bakal dapat memberikan honor yang layak kepada guru komite apabila tidak diberikan bantuan dari walisiswa, “Ucap M Sinaga.

Akhirnya dengan pertimbangan agar anak-anak kami dapat menerima pendidikan yang layak oleh seluruh dewan guru khususnya guru Komite kami sepakat memberikan bantuan kepada mereka dan kesepakan yang kami buat sudah disetujui bersama oleh seluruh walisiswa yang ada di SMP Negeri 8 Tapung ini dengan bukti Berita Acara kesepakatan memberikan bantuan untuk guru komite yang ditanda tangani oleh seluruh walisiswa.

Bantuan yang diberikan oleh orang tua siswa ini tidak secara keseluhan dimana kalau ada orang tua siswa yang ada 3 orang anaknya bersekolah disini maka hanya 1 orang yg membayar, termasuk apabila ada siswa yg orang tuanya miskin atau anak yatim maka tidak diwajibkan memberikan bantuan komite, untuk diketahui dari 257 siswa ada 49 yang tidak memberikan bantuan karena masuk dalam kategori yang saya sebutkan tadi “Kata M.Sinaga.

Saya selaku Ketua Komite SMP Negeri 8 Tapung sangat menyesalkan munculnya pemberitaan yang menuduh sekolah ini ada pungli, apalagi didalam pemberitaan tersebut mereka tidak ada mengkonfirmasi kepada pengurus Komite terkait dugaan yang kata mereka ada Pungli disini, saya selaku ketua Komite bertanggung jawab bahwa tidak ada Pungli di Sekolah SMPN 8 Tapung “Tegas M.Sinaga.

Dilain tempat, Efrilon selaku Ketua MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) Kecamatan Tapung saat dikonfirmasi melalui Telepon selulernya dengan nomor kontak 0812768*** sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh Kedua Oknum Wartawan tersebut.sebab sekarang ini, kedua Oknum itu selalu membuat resah seluruh pihak sekolah yang ada di Tapung Raya.sehingga dengan adanya ulah kedua Oknum itu, Citra mulia dari Wartawan menjadi ternodai.bahkan menurut Efrilon hampir semua Kepala Sekolah SMP yang ada di Tapung Raya mengeluhkan aksi mereka, sehingga Kepala Sekolah tidak dapat bekerja secara maksimal.

Bahkan tak hanya itu saja, Ketua MKKS Tapung ini juga menceritakan tentang apa yang sudah dialami oleh Mereka selaku pihak sekolah.yang antara lain bahwa seluruh sekolah yang ada di tiga kecamatan Tapung Raya telah terintimidasi dengan surat surat yang dilayangkan ke sekolah dengan tuduhan dugaan pelanggaran yang mereka sendiri tidak pernah dimintai keterangan atau klarifikasi terkait hal yang tercantum di isi surat, dengan ancaman akan melaporkan tindakan pelanggaran yang di sangkakan ke Kejaksaan Tinggi Pekanbaru tanpa ada dasar yang kuat.dengan adanya hal ini, tentu saja kami dari seluruh Dewan Guru yang ada di tiga kecamatan Tapung Raya merasa tidak nyaman dan terganggu dalam menjalankan tugas sebagai tenaga Pengajar. (Anhar Rosal)

Mario David: Mariki Dukung Yang Sudah Terbukti Untuk Makassar

Potolotepo | Untuk mendongkrak elektoral guna memenangkan suara rakyat pada pentas demokrasi Makassar 2020, masing-masing tim pemenangan sudah tancap gas.

Khusus IDAMANTA, akronim “Inimi Danny-Fatma Pilihanta”, unsur parpol pendukung, komunitas, relawan, maupun simpatisan, powerful menggalang dukungan agar finis sebagai pemenang pada 9 Desember mendatang.

“Mariki dukung yang sudah terbukti untuk Makassar dua kali tambah baik bosku,” ujar Sekertaris ADAMA, Mario David, Minggu (20/09/2020).

Mario mengatakan, opini negatif apalagi tak jelas sumbernya sama saja membohongi rakyat. Ia menegaskan, rakyat Makassar pemilih cerdas. Mereka tak bisa diprovokasi dengan hal-hal yang direkayasa.

“Ya sudalah, tak ada waktu selain kerja kerja dan kerja. Ini era milenial, kerja smart dibutuhkan untuk memenangkan pertarungan,” ungkap politisi Nasdem tersebut.

Mario mengatakan, kejujuran demokrasi penting agar mengedukasi masyarakat untuk berpatisipasi dan menyalurkan hak politiknya di Pilkada 2020 ini.

“Kita sangat anti terhadap sikap jumawa. Biarkan rakyat dan 9 desemberlah yang menjawab. Dengan perjuangan dan doa akan indah pada waktunya,” pungkas pria berkacamata tersebut.

Senada, Politisi Gerindra, Icshan Abduh, bahwa apapun yang dibolak-balik atau diplintirkan maka rakyat malah semakin muak. Sebab rakyat Makassar punya kemandirian politik yang sudah teruji. Teruji dengan kemenangan koko pada pemilu lalu.

Iccang sapan akrab Ichsan Abduh mengajak masyarakat untuk tidak termakan opini namun percaya fakta saja. “Itu yang benar, dan mesin partai Gerindra saat ini sudah on the track,” kuncinya. (**)

Polres Sinjai Rutinkan Patroli Blue Light Sebagai Upaya Preventif

Potolotepo, Sinjai | Personil Polres Sinjai melalui piket gabungan fungsi yang dipimpin oleh Pawas Ipda Agus Sofyan, SH melaksanakan kegiatan rutin Patroli Blue Light dalam rangka Harkamtibmas dan Operasi Yustisi Pendisiplinan Protokol Kesehatan yang di perintahkan oleh pemerintah pusat. Bertempat dalam kota Sinjai Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sabtu malam (19/09/2020).

Patroli Rutin Blue Light tersebut, dengan menggunakan Randis roda 4 (empat) dan roda 2 (dua) sambil memantau situasi wilayah sebagai upaya preventif untuk mengantisipasi dan meminimalisir gangguan kamtibmas.

Adapun sasaran route Patroli dengan menyasar warkop dan cafe dalam kota Sinjai tempat yang ramai dikunjungi warga menikmati malam minggu serta tempat yang dianggap rawan gangguan kamtibmas.

Sementara itu, Kapolres Sinjai Akbp Iwan Irmawan, S.Ik.,M.Si mengatakan bahwa kegiatan patroli merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan Polres Sinjai dan jajaran dalam rangka Harkamtibmas dan Operasi Yustisi Pendisiplinan Protokol Kesehatan sebagaimana Peraturan Bupati Sinjai No. 27 Tahun 2020 terkait sanksi bagi masyarakat yang tidak patuh terhadap Peraturan tersebut.

Kapolres Sinjai juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan memelihara Harkamtibmas diwilayah hukum Polres Sinjai dan Patuh terhadap aturan pendisiplinan Protokol Kesehatan yang diperintahkan oleh pemerintah pusat, diantaranya selalu menggunakan masker jika berada di luar rumah, Menjaga Jarak, mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan serta menjaga imun tubuh dan kesehatan agar dapat mencegah dan menghindari penularan Covid- 19.” Imbuh Kapolres Sinjai.

Dalam pelaksanaan patroli bagi masyarakat yang didapati dan melanggar protokol kesehatan diberikan teguran lisan, dan kembali diingatkan untuk menaati protokol kesehatan. Hal tersebut dilakukan Personel Polres Sinjai untuk mencegah penyebaran Covid-19. (**)

Dana BOS dan Kasus Pidana Yang Menyertainya

Potolotepo.com | Salah satu program di bidang pendidikan adalah Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang menyediakan bantuan bagi sekolah dengan tujuan membebaskan biaya pendidikan bagi siswa yang tidak mampu dan meringankan beban bagi siswa yang lain dalam rangka mendukung pencapaian
Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun.

Sebagaimana diuraikan dalam Lampiran I huruf C Permendikbud 76/2014, secara khusus
program BOS bertujuan untuk:
1. Membebaskan pungutan bagi seluruh peserta didik SD/SDLB negeri dan SMP/SMPLB/SD-SMP
SATAP/SMPT negeri terhadap biaya operasi sekolah;
2. Membebaskan pungutan seluruh peserta didik miskin dari seluruh pungutan dalam bentuk
apapun, baik di sekolah negeri maupun swasta;
3. Meringankan beban biaya operasi sekolah bagi peserta didik di sekolah swasta.

Diluar dari upaya upaya tersebut diatas, jika dalam pelaksanaan penyaluran dana BOS terjadi penyimpangan maka proses hukum pidana berjalan sesuai ketentuan. Mengacu pada kasus kasus yang terjadi selama ini bagi maka bagi mereka yang menyelewengkan dana BOS dikenakan pasal pasal tindak pidana korupsi.

Tersangka dikenakan Pasal 2 ayat 1 Jo Pasal 18 UU Nomor 31 tahun 2019 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dan Pasal 2, Pasal 3, Pasal 5, Pasal 3 Jo 18, Jo 55 KUHP ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Pelaku penyelewengan dana BOS yang dikerat pasal korupsi antara lain terjadi di Tasikmalaya pada seorang yang berinisial AG yaitu PNS aktif sekaligus ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah. Ia terbukti ingin memperkaya diri sendiri dengan menyalahgunakan wewenang. Modus operandi yang dilakukan AG dengan melakukan pungli kepada seluruh sekolah dasar di Kecamatan Salawu.

Caranya seluruh sekolah wajib membeli barang kebutuhan sekolah menggunakan dana BOS lewat pelaku. Dari 40 item barang yang diwajibkan untuk dibeli oleh pihak sekolah, jumlah 38 item yang tidak sesuai dengan petunjuk teknis terutama dalam pengadaan yang menggunakan dana BOS.

Sehingga tidak mengacu kepada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) RI Nomor 1 Tahun 2018. Dari hasil penghitungan auditor inspektorat, kerugian negara sebesar Rp50.429.075.

Tersangka AG dijerat pasal 2 dan pasal 3 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Ia terancam dipenjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 tahun, dan paling lama 20 tahun. Kasus lain terjadi di Pelaihari Kalsel dimana terdakwa yakni Drs. H.M Yusransyah selaku kepala sekolah dan Srie Marliani selaku bendahara SMA Negeri 1 Pelaihari dikenai hukuman masing-masing dua setengah tahun penjara, denda masing masing Rp50 juta subside 3 bulan kurungan penjara.

Kedua terdakwa diduga telah melakukan tindak pidana korupsi pada pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah – BOS Kepala Sekolah dan Bendahara SMA Negeri 1 Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Keduanya tidak bisa mempertanggung jawabkan pengelolaan dana BOS tahun anggaran 2015 dan 2016 yang nilainya mencapai Rp576.131.778,- berdasarkan perhitungan dari BPKP perwakilan Kalimantan Selatan.

Kedua nya dijerat dengan pasal 2 dan 3 Jo pasal 18 Undang Undang RI no 31 tahun 1999 tentang tindak pidana koruspi sebagaimana diubah dan ditambahkan Undang Undang no 20 tahun 2001 Jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.

Kasus lain terjadi juga di Brebes Jawa Tengah dimana Kejaksaan Negeri Brebes, Jawa Tengah menahan Kepala dan Wakil SMK Kerabat Kita Bumiayu, Suhirman dan Sugiarto. Mereka diduga melakukan tindak pidana korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Mereka ditahan karena tersangkut penyalahgunaan dana BOS. Adapun dana BOS yang disalahgunakan sebanyak Rp4.963.680.000.

Dana itu merupakan bantuan selama tiga tahun anggaran dari mulai 2015 sampai 2017. Rincian bantuan BOS yang diterima masing-masing tahun 2015 Rp 1.333.200.000, tahun 2016 Rp 1.740.200.000 dan tahun 2017 Rp 1.890.280.000. Dana itu telah diselewengkan hingga menimbulkan kerugian negara sebanyak Rp2.053.309.800.

Modus yang digunakan oleh pelaku ini adalah dengan memindahkan uang dari rekening giro ke rekening tabungan sekolahUang BOS cair itu kan masuk ke rekening giro. Tapi oleh pelaku ini dipindahkan ke rekening sekolah. Ini untuk mengelabuhi sehingga rekening giro akan kosong dan seolah-olah dana itu sudah digunakan atau terserap.

Setelah uang pindah ke rekening sekolah, dana itu disalahgunakan dengan cara untuk membayar guru honorer, gaji 13, membeli tanah, pembangunan ruang kelas dan lainnya. Selain itu, ada pula dana yang dipakai untuk keperluan pribadi. Akibat perbuatannya ini, Suhirman dan Sugiarto dijerat pasal 2 dan 3 UU Tipikor. (**)

sumber: law-justice.co

China Ancam AS Karena Blokir TikTok dan WeChat

Potolotepo.com | Pemerintah China mengeluarkan pernyataan mengecam keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang memblokir dua aplikasi asal Negeri Tirai Bambu, TikTok dan WeChat. China menuduh Gedung Putih melakukan penindasan dan mengancam akan melakukan tindakan untuk mengamankan kepentingan ekonomi mereka.

“China mendesak AS untuk meninggalkan intimidasi, menghentikan tindakan yang salah dan dengan sungguh-sungguh menjaga aturan dan ketertiban internasional yang adil dan transparan,” kata pernyataan resmi Kementerian Perdagangan China pada Sabtu (19/9/2020), dilansir dari The Guardian.

Amerika Serikat pada Jumat kemarin telah resmi melarang warganya untuk mengunduh dua aplikasi tersebut. WeChat tidak akan lagi bisa diakses sejak Minggu (20/9/2020), sementara TikTok masih bisa diakses sampai 12 November 2020, namun dilarang untuk melakukan pembaruan (update apliaksi).

Pemerintah China mengancam akan melakukan tindakan secara mandiri jika larangan tersebut benar-benar dipertahankan.

“Jika AS bersikeras untuk menempuh jalannya sendiri, China akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk secara tegas melindungi hak dan kepentingan sah perusahaan China.”

Para pejabat AS menerangkan bahwa pemblokiran dua aplikasi tersebut sanngat penting menjelang pemilihan Presiden, dimana Donald Trump kembali maju sebagai petahana. Beberapa pengguna TikTok di Amerika Serikat mengabaikan larangan tersebut, tapi tidak sedikit yang memutuskan untuk patuh dan mengucapkan selamat tinggal pada TikTok dan We Chat.

sumber: law-justice.co

Dua Jabatan Strategis di Lantamal V Berganti

Potolotepo, Surabaya | Penyerahan jabatan pada hakikatnya selain secara seremonial menandai pelimpahan tugas, tanggung jawab, dan wewenang jabatan juga sebagai bagian dari upaya pembinaan organisasi dan personel yaitu dalam pengembangan sumber daya manusia serta mempunyai makna hakiki terciptanya kaderisasi personel guna mendapatkan penyegaran dan pemikiran baru sehingga dapat mewujudkan organisasi yang lebih dinamis dan produktif.

Hal tersebut diungkapkan Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Tedjo Sukmono, S.H., CHRMP., saat memimpin acara serahterima jabatan Asintel Danlantamal V dan Kadisbek Lantamal V yang dihelat di Serambi Gedung Yos Sudarso Mako Lantamal V Jl. Laksda M. Nazir Nomor 56 Surabaya, Jumat (18/09/2020).

Menurutnya, Asintel danlantamal V adalah unsur Staf di bawah Komandan Lantamal V yang mempunyai tugas membantu merumuskan dan mengembangkan kebijakan di bidang intelijen maritim yang meliputi: penyelidikan, pengamanan, dan penggalangan. Staf intelijen juga merupakan kepanjangan tangan komando dalam merencanakan dan menyusun operasi intelijen maritim yang meliputi: penyelidikan, pengamanan, dan penggalangan baik di bidang personel, material, bahan keterangan/dokumen, maupun kegiatan, mengolah dan memproduksi data intelijen maritim untuk mendukung operasi laut, serta melaksanakan pengamanan persandian komsuspam di lingkungan Lantamal V.

Begitu pula dengan Kadisbek Lantamal V sejalan dengan fungsi pangkalan adalah unsur pelaksana pusat yang bertugas membina material dan perbekalan serta melaksanakan pembekalan bagi unsur-unsur operasional Koarmada II yang berada di wilayah Lantamal V dan kotama lain yang berkedudukan di Surabaya, pungkasnya.

Jabatan Asintel Danlantamal V diserahkan dari Kolonel Laut (P) Kelik Haryadi, S.H., M.Si., kepada Komandan Lantamal V dan selanjutnya akan menempati jabatan promosi sebagai Asintel Danguskamla Koarmada I, sedangkan Kadisbek Lantamal V diserahkan dari Letkol Laut (S) Wahyu Budi Nugroho, M. Tr. Hanla., M.M., kepada Letkol Laut (S) Teguh Santoso, S.E., M. Tr. (Hanla), M.M., yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Gudang Dismatbek Koarmada II. Sedangkan Letkol Laut (S) Wahyu Budi Nugroho, M. Tr. Hanla., M.M., akan menempati jabatan promosi sebagai Kakuil Lantamal V Makasar.

Tampak hadir pada acara serah terima jabatan tersebut, Wadan Lantamal V, Kolonel Marinir Jasiman Purba, S.E., Ketua Korcab V beserta Staf Pengurus, para Asisten Danl;antamal V, para Kasatker Lantamal V serta Undangan lainnya.(Ezl)

HM Ali Yusuf Siregar Tinjau dan Beri Bantuan Korban Puting Beliung di Desa Klambir Lima Kebun

Potolotepo, Hamparan Perak | Wakil Bupati Deli Serdang HM Ali Yusuf Siregar meninjau lokasi bencana puting beliung di Desa Klambir Lima Kebun, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Kegiatan tinjau lokasi bencana tersebut diawali pemberian bantuan secara simbolis berupa sembako, perlengkapan mandi dan peralatan kesehatan untuk sehari-hari kepada korban bencana angin puting beliung, dipusatkan di Kantor Desa Klambir Lima Kebun, Kamis (17/9).

Ikut mendampingi Wakil Bupati, Ka BPBD Deli Serdang Zainal Abidin Hutagalung, Kadis Sosial Hendra Wijaya, Kadis PUPR Heriansyah ST, Kadis Perkim Ir. Herry Lubis, Camat Eko Sapriadi beserta Muspika Hamparan Perak, Kades Klambir Lima Kebun Suhendra dan beberapa Kades se Kecamatan Hamparan Perak.

HM Ali Yusuf Siregar menyampaikan turut prihatin dan meminta warga yang rumahnya rusak akibat bencan angin puting untuk bersabar, “Tentu kita tidak menginginkan, namun musibah harus dihadapi dan juga mengajak masyarakat untuk waspada terhadap kondisi cuaca ekstrim hujan deras disertai angin yang terjadi akhir-akhir ini”, ujarnya.

Selain memberikan bantuan sembako, perlengkapan mandi dan kesehatan, Pemkab Deli Serdang juga akan membantu berupa bahan material yang dibutuhkan para korban bencana puting beliung, ucap Wabup.

Laporan Kepala BPBD Deli Serdang Zainal Abidin Hutagalung, jumlah rumah yang rusak akibat angin puting beliung yang berada di Desa Klambir Lima Kebun yaitu, 99 unit rusak ringan, 37 unit rusak sedang dan 13 unit rusak berat dan di Desa Klambir Lima Kampung yaitu 2 unit rusak ringan, 5 unit rusak sedang dan 4 unit rusak berat.

Sofyan warga dusun VI, Gang Kapas, Desa Klambir Lima Kebun merupakan korban bencana angin puting beliung, menyampaikan rasa terimakasih kepada Wabup HM Ali Yusuf Siregar yang telah menyempatkan untuk melihat kondisi kami disini sekaligus memberikan bantuan, begitu juga dengan nenek Sadiem, Warga Dusun V, Gang Kapas, Desa Klambir Lima Kebun mengatakan sangat senang dengan kedatangan Wabup untuk melihat keadaan rumahnya sekaligus berterima kasih kepada pemerintah karena sudah tanggap dan bergerak cepat memberikan bantuan terhadap warganya yang terkena musibah. (Ezl)

Wakil Bupati Deli Serdang Hadiri Pembukaan Raker Wilayah DMI Sumut

Potolotepo, Lubuk Pakam | Wakil Bupati Deli Serdang HM Ali Yusuf Siregar menghadiri pembukaan rapat kerja wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Sumatera Utara tahun 2020 bertempat Di Aula Cadika, Jum’at (18/09/2020) Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Turut hadir Wakil Gubernur Sumatera Utara H. Musa Rajekshah ,Kabid Organisasi Pengurus Pusat (PP) DMI Pusat DR. H. Makmum Muroo Al-Babsy, Ketua DMI Provinsi Sumut Irhamuddin Siregar MA, Ketua Ketua DMI se Kab/Kota Provinsi Sumatera Utara, mewakili Forkopimda Sumut dan Deli Serdang.

Dalam sambutannya Wakil Bupati HM Ali Yusuf Siregar mengatakan Keberadaan Dewan Masjid Indonesia telah memberi kontribusi yang sangat besar dalam pembinaan umat. Hal ini tidak terlepas dari perannya mengajak umat, agar lebih bertakwa, sekaligus meningkatkan kualitas kesalehan sosial dan sarana pemersatu umat, menuju figur muslim sejati yang sehat, cerdas, tangguh termasuk dalam membantu terciptanya suasana kehidupan di tengah tengah masyarakat yang rukun, aman, nyaman, bertoleransi dan kondusif.

Melihat betapa besar dan pentingnya peranan Dewan Masjid dalam tatanan kehidupan bermasyarakat, maka sudah menjadi tugas besar bagi Dewan Masjid, untuk melakukan berbagai perencanaan program kerja secara kontinyu dan meningkat, sehingga keberadaan DMI dapat berbanding lurus dengan kemajuan zaman dan dapat selalu berkiprah di zamannya.

Oleh karena itu, apa yang dilakukan oleh DMI Provinsi Sumatera Utara hari ini, menyelenggarakan kegiatan rapat kerja wilayahnya, sepantasnyalah untuk diapresiasi, karena ini adalah momen penting, yang tujuan utamanya untuk memusyawarahkan berbagai keputusan – keputusan dalam program dan rencana kerja konkret yang menyentuh langsung sasaran yang akan dikembangkan kedepan, untuk membawa organisasi DMI Sumatera Utara, semakin maju, berkembang serta mendatangkan manfaat yang sebesar – besarnya bagi kemaslahatan masyarakat banyak.

Karena itu, pemerintah Kabupaten Deli Serdang mengucapkan terima kasih kepada DMI Sumatera Utara, yang telah melaksanakan rapat kerjanya di Kabupaten Deli serdang.

Kabid Organisasi Pengurus Pusat (PP) DMI Pusat Makmum Muroo Al-Babsy juga mengatakan Rakerwil DMI Sumut mampu menelurkan program-program yang menjawab permasalahan umat saat ini. Salah satu yang menjadi perhatian adalah terkait masjid yang bisa mengakomodasi umat secara keseluruhan.

“Masjid itu milik umat, jadi tentunya tidak ada salah satu aliran yang mendominasi masjid, karena masjid mengajarkan kita tentang heterogenitas. Di Sumut kalau saya perhatikan memang masalah heterogenitas tidak begitu kental, tetapi ada, saya harap ini dihilangkan karena masjid merupakan tempat berkumpulnya semua muslim apapun alirannya,” tegas Makmum.

Dalam arahannya Wagub H Musa Rajekshah berharap, ” Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sumut mampu membangkitkan ekonomi umat. Menurutnya, dengan pengelolaan yang tepat hal tersebut bisa tercapai sehingga masjid mampu menuntun umat bukan hanya secara rohani tetapi juga secara ekonomi. Harapan saya, kita mau meningkatkan infaq ke masjid, ini pahala yang akan terus mengalir bagi kita semua, jadi jangan ragu. Dengan makmurnya masjid maka masjid juga bisa memakmurkan umat di sekitarnya. Mudah-mudahan tidak ada masjid yang kasnya besar, tetapi umat di sekitarnya tidak makan, tidak sekolah atau sangat kesulitan”, kata Musa Rajekshah saat memberikan kata sambutan.

Selain itu, Musa Rajekshah juga meminta agar ukhuwah umat bisa terjalin dengan baik dengan menggalakkan salat wajib di masjid, dengan begitu menurutnya masjid akan lebih mudah untuk makmur dan memakmurkan umat.

“DMI tentu sudah merangkai program-program yang mampu meningkatkan salat berjamaah. Tadi saya dengar dari ketua ada program salat subuh berjamaah di setiap Kabupaten/Kota, ini tentu akan membantu memakmurkan masjid. Dan dengan pengelolaan yang baik masjid akan memakmurkan umat,” tambah Musa Rajekshah. (Ezl)

Dandim 0910/Malinau Tinjau Lokasi Pelaksanaan Kegiatan TMMD Ke–109

Potolotepo, Kalimantan Utara | Komandan Kodim 0910/Malinau Letkol Inf Sofwan Nizar S.Sos.,M.Han meninjau lokasi pelaksanaan kegiatan TMMD Ke–109 wilayah perbatasan Kodim 0910/Malinau Tahun 2020, Jum’at (18/09/2020).

Pekan depan TMMD yang akan di laksanakan di 2 Desa yaitu Desa Sengayan dan Desa Long Loreh Kecamatan Malinau Selatan Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara akan di mulai.

Untuk memastikan kesiapan pelaksanaan TMMD tersebut, Dandim yang di dampingi oleh Perwira staf dan juga Danramil 0910-03/Malinau Kota meninjau lokasi dan mengecek secara langsung.

Selain itu Dandim beserta rombongan juga menemui sejumlah warga dan kepala Desa Sengayan dan Long Loreh untuk mendukung dan menerima kehadiran TNI yang nantinya akan melaksanakan TMMD selama kurang lebih satu bulan.

Selama berdialog dengan warga, Dandim tampak tak segan untuk bercengkrama. Dia berbincang hangat dan tersenyum lepas, menunjukkan wujud kedekatan TNI dan rakyat yang tanpa batas.

“Bersama rakyat TNI kuat, bersama kita bisa wujudkan impian mereka”, tutur Dandim.

Warga setempat mengaku senang dengan kehadiran TNI dari Kodim 0910/Malinau, “Saya merasa simpatik dan akan merespons TNI dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat,” ucap Sumarlan warga, Desa Long Loreh. (Ezl)

Sumber : Pendim 0910