Advertisement

Rapat Terbatas Pembahasan Persiapan Penyelenggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Tahun 2021

Potolotepo, Jakarta | Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menghadiri Rapat Terbatas Pembahasan Persiapan Penyelenggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 Tahun 2021, yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo melalui video konferensi, Selasa (20/10/2020).

Dalam Ratas ini Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa perhelatan sepak bola dunia ini harus disiapkan betul-betul, termasuk dalam segi protokol kesehatan.

“Kita harus menyakinkan bahwa Indonesia telah menyiapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga sangat aman untuk dikunjungi dan dijadikan tempat untuk pelaksanaan piala dunia U-20,” ujar Presiden.

Pelaksanaan penyeleggaraan Piala Dunia Sepak Bola U-20 akan dilaksanakan pada bulan Mei 2021. Sebanyak 6 provinsi telah ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan pertandingan, diantaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tegah, Jawa Timur, Bali dan Sumatera Selatan.

Sejalan dengan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Suharso juga berharap pelaksanaan FIFA World Cup U-20 ini dapat menjadi moment pengembangan pariwisata dan prestasi olahraga Indonesia.

“Pembudayaan dan pemanfaatan momentum keikutsertaan/ penyelenggaraan event olahraga untuk pengembangan pariwisata dan peningkatan prestasi olahraga di tingkat dunia, diantaranya melalui penyelenggaraan The Fédération Internationale de Football Association (FIFA) U-20 World Cup di Indonesia,”

Sejumlah perbaikan akan dilakukan baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Saat ini, Kementerian PPN/Bappenas akan mempelajari kembali anggaran yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pesta olahraga dunia ini.

“Meskipun telah menjadi highlights kegiatan, namun belum teridentifikasi kebutuhan anggaran untuk penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup di Indonesia dalam RKP 2021,” ujar Menteri usai mengikuti Ratas.

Menteri juga masih akan membahas beberapa poin mengenai penyelenggaraan Piala Dunia U-20 ini dengan pihak terkait, pembahasan yang perlu didiskusikan lebih lanjut mengenai progress persiapan penyelesaian renovasi venue pertandingan sesuai amanat Inpres 8/2020, kemudian progress persiapan teknis penyelenggaraaan FIFA u-20 World Cup di masa pandemi,

“Serta progress pembinaan Timnas Indonesia U-20, termasuk bagaimana pembinaan di masa panademi Covid-19, pembinaan ini tentunya penting untuk persiapan prestasi Indonesia sebagai tuan rumah,” tutup Menteri. (**)

Rapat Paripurna Penetapan Rencana Kerja 2021 di Gelar DPRD Kabupaten Jeneponto

Potolotepo, Jeneponto | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Jeneponto menyelenggarakan Rapat Paripurna dengan agenda penetapan Rencana Kerja (Renja) tahun 2021 di gedung utama ruang Paripurna Jl. Pahlawan no. 4 Kel. Empoang, Binamu, Jeneponto, Selasa (20/10/2021).

Rapat Paripurna tersebut di buka dan dipimpin oleh Wakil ketua DPRD H. Muh. Imam Taufiq, HB dari Fraksi PPP dan di hadiri oleh seluruh Fraksi DPRD jeneponto serta penyampaian perubahan Komposisi Fraksi Persatuan Pembangunan Rakyat dengan Ketua fraksi (FPPR) H. Muhammad, S. Hi dan sekertaris Fraksi Abdul Abbas Lawa.

Berdasarkan regulasi, Renja DPRD itu adalah petunjuk atau pedoman yang disusun berdasarkan usulan dari Alat kelengkapan Dewan namun tidak berbicara pagu anggaran.

Secara umum rencana kerja dewan untuk satu tahun kedepan, normatifnya sama dengan kegiatan atau program kerja tahun sebelumnya, yakni kegiatan kerja Komisi-Komisi, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah hingga pimpinan DPRD.

“Renja ini masih dimungkinkan berubah, karena belum berbicara tentang pagu anggaran, menunggu pembahasan dan kesepakatan APBD tahun 2021 antara legislatif dan eksekutif ,“ urai sekwan Muh. Asrul, SH, MH.

Dengan adanya Renja DPRD harapanya kedepan dapat memaksimalkan peran DPRD dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. (**)

Satgas TMMD Ke-109 Berikan Motivasi Kepada Apuii Si Pengrajin Anyaman Rotan

Potolotepo, Kalimantan Utara | Krisis ekonomi yang melanda dunia dimasa pandemi Covid-19 ini, sangat memberikan pengaruh terhadap perkembangan industri, baik bersekala besar, nenengah maupun kecil di tanah air. Hal ini besar pengaruhnya pada daya beli masyarakat, apalagi barang-barang tersebut bukanlah kebutuhan pokok sehari-hari, seperti kerajinan tangan pembuatan tas dari anyaman rotan di Dusun RT 6, Desa Long Loreh, Kecamatan Malinau Selatan, Malinau, Kalimantan Utara.

Apuii Anye (41) salah seorang pengrajin anyaman rotan di RT 6 bisa dibilang seorang yang berpikiran maju dan kreatif. Sebelumnya untuk kebutuhan bahan rotannya dia harus masuk kedalam hutan, tapi kini Apuii telah memiliki kebun rotan sendiri, tidak lagi harus kehutan yang menguras tenaga dan membahayakan keselamatan diri dari binatang buas.

Hal ini tidak luput dari perhatian Serka Sugiono dan Sertu Mastro yang lagi dalam kegiatan semenisasi jalan di RT 6.

Disaat ada senggang waktu Serka Sugiono dan Sertu Mastro berkunjung ke kediaman Apuii guna melakukan komunikasi sosial untuk memberikan dorongan semangat dan memotivasi agar usaha Apuii bisa berkembang dan tegar menghadapi krisis ekonomi dimasa pandemi Covid-19.

Kalau sebelumnya akses jalan menuju ke RT 6 tidak layak untuk dilalui, tetapi sekarang dengan hitungan jam akses jalan akan segera dapat dilalui kenderaan menuju RT 6, semoga dengan selesainya semenisasi jalan ini akan banyak orang datang berkunjung kemari dan hal ini berpengaruh pada roda perekonomian warga RT 6, semakin banyak yang berkunjung akan berpengaruh hasil penjualan tas anyaman rotan bapak, ucap Serka Sugiono.

Kalau sekarang penghasilan hanya sebatas bisa menghidupi 2 orang anak dan istri, mudah-mudahan dengan lancarnya akses jalan ada perubahan dalam penjualan, mampu mengupah tenaga kerja, bahkan memungkinkan ada perusahaan yang bersedia menjadi bapak angkat untuk para pengrajin di dusun ini, dan jangan lupa berdoa kepada Yang Maha Kuasa agar dimurahkan rezeki, sambung Serka Sugiono. (Ezl,Pendim 0910)

TNI Ada Untuk Rakyat, Warga Sangat Berterima Kasih Atas Kehadiran TMMD-109 Kodim 0907/Trk

Potolotepo, Tarakan | Sinergitas dan kebersamaan Satgas TMMD Ke-109 Kodim 0907/Trk dengan warga khususnya di Kelurahan Karang Harapan, Tarakan, Kalimantan Utara terus dibangun baik dalam pekerjaan fisik maupun non fisik.

kebersamaan tersebut semakin erat dan dekat, hal itu terlihat sejak dibuka nya program TMMD hingga penyelesaian sasaran fisik yang tinggal menghitung hari.

Menurut Rijal warga RT 12 Kelurahan Karang Harapan mengatakan, pembangunan jalan dan jembatan yang saat ini hampir selesai,sangat dinanti warga,terkhusus kami warga Swaran.

Diakuinya, dengan adanya TMMD ini, dirinya bersama dengan keluarga sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan TNI, khususnya Kodim Tarakan, “Kalau tidak bantuan dari TMMD ini, kemungkinan tidak akan ada akses jalan yang sudah lama kami impikan,” Senin (19/10/2020).

Ia berharap, dalam program TMMD Reg Ke – 109 ini dapat terus berjalan dalam pembangunan desa dan juga membantu pada warga yang kurang mampu, “Ini suatu bukti dan kedekatan TNI melalui program TMMD, bahwa kepedulian TNI terhadap rakyat memang sangat tinggi, hal ini membuat kami semua warga dan juga rakyat bangga memiliki TNI. Semoga ini dapat berjalan terus di tahun-tahun kedepan.“ (Ezl)

Setukpa Lemdiklat Polri Hadirkan Menteri PAN-RB & Kalemdiklat Polri Pada Pembekalan Peserta Didik PAG

Potolotepo, Jawa Barat | Dalam rangka membentuk Fist Line Suprvisor yang unggul dan berintegritas guna melaksanakan tugas Harkamtibmas, pada tahap akhir Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara menjadi Perwira Polri T.A. 2020, Setukpa Lemdiklat Polri menghadirkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (MENPAN RB RI) dan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (KALEMDIKLAT POLRI) pada acara ceramah atau pembekalan bagi para Peserta Didik PAG TA. 2020, Senin (19/10/2020).

Kegiatan pembekalan kali ini diawali penceramah dari MENPAN RB RI Tjahjo Kumolo,SH dengan mengusung tema, “Pengembangan kompetensi dan sikap perilaku anggota Polri di era Revolusi Industri 4.0 guna terwujudnya organisasi yang sehat dan modern.”

Dalam ceramahnya Menpan RB RI menyampaikan bahwa Indonesia mengahadapi dua tantangan besar untuk terwujudnya peradaban madani dimasa depan, pertama hadirnya Revolusi industri 4.0 dan Society 5.0 yang memicu semua negara beradu cepat untuk adaptasi ke arah digitalisasi dan virtualisasi. Yang kedua adalah mewujudkan Visi Indonesia 2045 yaitu sejarah 100 tahun kemerdekaan bangsa Indonesia yang berdaulat dan mencita- citakan untuk kemakmuran rakyat.

Kedua aspek besar ini harus dikelola oleh suatu sistem birokrasi maupun penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

Dengan manajemen talenta yang secara umum setiap pemimpin harus memiliki kompetensi teknis, manajerial dan sosial kultural sehingga dapat dikatakan memiliki kemampuan sebagai pemimpin yang berfungsi sebagai agen perubahan kearah yang lebih dilingkungannya. Begitupun dengan Polri bahwa kesempatan mengikuti PAG juga disertai dengan tanggung jawab yang besar untuk meningkatkan kemampuan, keahlian dan kredibilitas agar memberikan maslahat yang lebih besar, ungkap Tjahjo Kumolo.

Diakhir ceramahnya Tjahjo Kumolo menyampaikan bahwa ancaman yang harus dihadapi bangsa indonesia setelah 75 tahun merdeka adalah : Korupsi, Narkoba, Radikalisme, Bencana Alam termasuk Covid-19 serta Pilkada serentak tahun 2020 yang harus berjalan tertib, aman dan damai yang merupakan tugas aparat Kepolisian.

Dihari yang sama ceramah pembekalan kedua disampaikan oleh Kalemdiklat Polri Komjen Pol Drs. Arief Sulistyanto, M.Si. yang dalam inti ceramahnya menyampaikan bahwa potensi menjadi Perwira harus dibangun sejak Bintara, sehingga ketika jadi Perwira akan menjadi baik karena prosesnya baik saat Bintara.

Pendidikan PAG hanya memformat cara berpikir dari pola pikir seorang Bintara menjadi Perwira, introspeksi sangat penting untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab sebagai seorang Perwira, pungkas Komjen Arief.

Diakhir arahannya Kalemdiklat Polri menegaskan bahwa calon perwira lulusan PAG TA. 2020 harus dapat merubah cara pandang dan pola pikir, menjadi pengarah bagi anggota untuk menjalankan tugas dari pimpinan, menjadi tauladan bagi rekan kerja, anggota, dan keluarga, jangan sampai setelah jadi Perwira malah menjadi beban dalam organisasi Polri. (Ezl)

Vidcon Peringatan Hari Jadi Sulsel-351 Diikuti Kapolres Sinjai

Potolotepo, Sinjai | Kepala Kepolisian Resor Sinjai Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Iwan Irmawan, S.Ik.,M.Si menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam rangka memperingati Hari Jadi Ke-351 Sulawesi Selatan secara virtual, bertempat diruang pola Kantor Bupati Sinjai, Senin (19/10/2020)

Kegiatan dilaksanakan melalui video Conference (Vidcon) yang di pimpin oleh Ketua DPRD Sulsel Ina Kartika Sari dan dihadiri Gubernur Sulsel H M Nurdin Abdullah, Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, Sekda Sulsel Abd Hayat Gani serta forkopimda Sulsel dan pejabat lainnya.

Selain Kapolres Sinjai vidcon rapat paripurna dihadiri pula oleh Wakil Bupati Sinjai Hj Andi Kartini Ottong SP.,MP, Dandim 1424 Sinjai Letkol Inf Ely Asyer Sitompul, Ketua Pengadilan Negeri Agung Sulistio Prasetyo,SH.,M.Hum serta anggota DPRD Sinjai H Nur Alam dan perwakilan Kajari Sinjai.

Pada kegiatan tersebut, Gubernur Sulsel Prof. H M Nurdin Abdullah, mengatakan, hari jadi Sulsel menjadi momentum refleksi dan introspeksi untuk melihat sejauh mana kinerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel selama satu tahun lebih ini.

Meski perayaannya digelar secara sederhana karena pandemi Covid-19, namun memiliki makna yang luas bagi masyarakat Sulsel.

“Peringatan hari jadi ini menjadi refleksi dan introspeksi dalam penyelenggaraan pemerintahan sekaligus untuk melihat sejauh mana kinerja Pemprov Sulsel selama satu tahun lebih,” ujarnya. (**)

Satgas TMMD Yang Nasrani Mengikuti Kebaktian Bersama Warga di Balai Adat Amin Biyo Lawai Lerang

Potolotepo, Kalimantan Utara | Keimanan dari anggota Satgas TMMD Ke-109 Wilayah Perbatasan Kodim 0910/Malinau tahun 2020 pantas untuk diteladani, begitu padatnya kegiatan sasaran fisik maupun non fisik tidak menghambat sebuah kewajiban yakni beribadah, baik yang Islam, Nasrani dan yang lainnya.

Seperti pada saat di hari Minggu (18/10/2020) anggota Satgas TMMD yang Nasrani membaur bersama warga desa di Balai Adat Amin Biyo Lawai Lerang, Desa Long Loreh, Kecamatan Malinau Selatan, Malinau, Kalimantan Utara untuk mengikuti kebaktian yang dipimpin Pendeta John Asihua Lidim, walaupun Gereja GKPI tempat semestinya untuk beribadah belum bisa dipergunakan karena masih dalam tahap pembangunan, tidak menyurutkan niat beribadah para anggota Satgas TMMD dan warga.

Pdt. John Asihua Lidim dalam kotbahnya mengangkat tema, ” Meneladani Kristus, menjadi peniru ALLAH.”

Dalam kotbahnya sang Pendeta mengajak para jemaatnya untuk mengikuti jejak yang telah diteladani, “Jika kita ingin mengikuti teladan Kristus dan berjalan di jejak-Nya, kita harus berupaya untuk melakukan hal-hal yang sama mengikuti pola yang telah Dia berikan.” Agar para jemaat bertumbuh secara iman. (Ezl,Pendim 0910)

3 Hari Sebelum Berakhir, Satgas TMMD-109 Kodim 0910/Malinau Kebut Kegiatan Yang Belum Rampung

Potolotepo, Kalimantan Utara – Dalam 3 hari kedepan gelaran TMMD Ke-109 wilayah perbatasan Kodim 0910/Malinau akan segera berakhir, sejumlah sasaran fisik dan non fisik yang belom mencapai 100 persen terus di kebut.

Kali ini Satgas TMMD ke-109 melaksanakan penyuluhan Hukum dan Kamtibmas, penyuluhan tersebut bertujuan untuk mewujudkan masyarakat di perbatasan khususnya di Desa Long Loreh dan Desa Sengayan, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara agar patuh hukum dan memahami peraturan kamtibmas, Sabtu (17/10/2020).

Ipda Ashuri dari Kasatbinmas Polres Malinau dalam paparannya menyebutkan, penyuluhan mengenai keamanan dan ketertiban sangat penting bagi masyarakat, agar mengerti dan paham betul tentang hukum yang berlaku.

“Sangat penting bagi masyarakat agar mengerti dan paham betul tentang hukum yang berlaku, karena dengan paham akan tata tertib dan hukum yang tepat, diharapkan masyarakat bisa terapkan baik di lingkungan tempat tinggal maupun di lingkungan masyarakat.”

Sementara itu Kepala Desa Long Loreh, Mina Laway mengatakan, sangat bersyukur dengan adanya kegiatan TMMD di desanya. Menurutnya banyak manfaat selain kegiatan fisik juga masyarakat banyak diberi pengetahuan, sosialisasi serta wawasan Bela Negara, “Sehingga akan menambah pengetahuan masyarakat dalam berbagai bidang ilmu.”
(Ezl)

Sumber : Pendim 0910

Semangat Terus Om Tentara Teriak Bocah ke Satgas TMMD-109

Potolotepo, Tarakan | Pengerjaan akses jalan dan jembatan di RT 16, Kelurahan Karang Harapan, Kecamatan Tarakan Barat, Tarakan, Kalimantan Utara terus dikebut dengan batas waktu paling lambat penyelesaian di 21 Oktober 2020 ini.

Terlihat di lapangan, semangat antara Satgas TMMD ke-109 dan warga terus bergotong-royong untuk menyelesaikan tahap pengecoran lantai jembatan, Sabtu (17/10/2020).

Tampak pula beberapa anak-anak kampung Swaran RT 12, Karang Harapan turut memberi semangat kepada prajurit sembari mengikuti langkah alat berat untuk melihat langsung proses pengerjaan dari belakang.

“Semangat terus Om Tentara,” sorak ketiga anak itu kepada Satgas TMMD.

Dalam pengerjaan tersebut turut hadir juga Dansatgas Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto untuk memastikan segala tahapan berjalan dengan baik.

“Hari ini kita lanjutkan pengecoran jembatan yang sudah 85 persen dan terus kita kebut hingga batas waktu di tanggal 21 Oktober. Kita optimis penyelesaianya sesuai target waktu yang telah ditentukan.” (Ezl)

Pembangunan Pos Kamling Rampung Jelang Penutupan TMMD-109

Potolotepo, Kalimantan Utara | Menjelang selesainya pelaksanaan TMMD ke-109 Wilayah Perbatasan Kodim 0910/Malinau Tahun 2020 di Desa Sengayan dan Desa Long Loreh, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, satu dari 4 sasaran fisik pokok TMMD itu selesai 100 persen.

Dijelaskan Serma Simbolon , untuk sasaran pembangunan Poskamling ukuran 4M X 3M sudah mencapai 100 persen, sementara itu 3 sasaran fisik Lainya yaitu Pembangunan RTLH, semenisasi jalan dan pembangunan Gereja GKPI dalam 4 hari ke depan akan terus di kebut, Sabtu (17/10/2020).

Selanjutnya Bati Bakti Staf Teritorial itu menyebutkan, ’Dengan hasil itu, dipastikan seluruh sasaran fisik TMMD 109 wilayah perbatasan akan mencapai 100 persen, sebelum TMMD di tutup pada 21 Okteber mendatang.”

“Dengan sudah 100 persennya sasaran Poskamling, maka personil sekarang di alihkan ke sasaran lain untuk membantu sasaran yang belum selesai.” (Ezl)

Sumber : Pendim 0910