28 C
Makassar
Friday, April 19, 2024

Prof Jufri: SMA Athirah Bone, Banyak Informasi dan Best Practice

UncategorizedProf Jufri: SMA Athirah Bone, Banyak Informasi dan Best Practice

Potolotepo, Bone | Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Muh. Jufri dalam kunjungannya ke Kab. Bone, Menyempatkan diri untuk berkunjung ke SMA Athirah Bone yang berada di jln. Sungai Musi, Panyula Tanete Riattang, Sabtu (10/10/2020).

Bersama rombongan Kepala Dinas Pendidikan SulSel, turut hadir Kepala UPT Sekolah SMK, SMA, dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wil, III Bone.

Dalam Kunjungannya Prof. Muh. Jufri mengungkapkan rasa kagumnya dengan menyatakan dalam arahannya bahwa hari ini kami banyak informasi dan best practice yang ditemui di SMA Athirah Bone, dan hal inilah yang menjadi motivasi saya untuk memanggil semua Kepala UPT Sekolah SMK, SMA untuk turut hadir menyaksikan keunggulan yang dimiliki oleh SMA Athirah Bone.

See also  Pasca Penetapan Nomor Urut Paslon KPU Selayar, Haturkan Penghargaan Bagi Tim Forkopimda

Selanjutnya Prof. Muh. Jufri, salah satu ciri karakter dari peminpin yang trasformasional adalah Inspirasional, Selalu melakukan hal hal baru yang inofatif, kedua, Intelekktual Stimuli, selalu memberikan rangsangan dan dorongan bagi orang orang yang dipinpin untuk tidak berhenti belajar dan yang terakhir adalah Individual Consideration, Selalu mengedepankan pertimbangan pertimbangan individual untuk dijadikan bahan pertimbangan pengambilan keputusan dalam menjalankan organisasi.

SMA Athirah adalah inspirasi karna tidak banyak sekolah yang bisa melakukan terobosan terobosan baru seperti yg dilakukan Athirah, saya berharap kepada bapak/ibu Kabid Pembinaan SMK dan SMA agar bisa mengadopsi pola, model yang diterapkan oleh SMA Athirah untuk selalu berbagi untuk kebaikan,” ungkapnya.

See also  1xbet`in Yeni Il Aksiyasında Audi Və Ahora Digər 1000 Hədiyyələrdən Birini Qazanın

Momen terbaik pada kesempatan ini adalah saat Kadisdik SulSel terlihat haru memperhatikan kegiatan berbakti kepada orangtua, beliau menuturkan bahwa tidak ada salahnya suatu kebajikan itu dipaksakan terlebih dahulu kepada anak anak kita agar nantinya ia bisa berubah menjadi sebuah kebiasaan baik.

Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan Cinderamata berupa dua buah judul buku, karya siswa SMP Athirah Bone, dan pesan tertulis dari Pak Kadis kepada seluruh siswa yang ditorehkan dalam sebuah kanvas ” Jika bisa menjadi yang terbaik, menjadi baik saja tidak cukup”, agar nantinya dapat dipajang dan dijadikan nasehat selama belajar. (**)

Check out our other content

Check out other tags:

Most Popular Articles